Sampai artikel ini ditulis, saya menyatakan:
- Belum pernah terlibat dalam percakapan 110 juta warganet di media sosial.Â
- Belum pernah melihat sisipan kuesioner (jika ingin dianggap sebagai survei) di website mana pun.Â
- Belum pernah menerima email ajakan untuk menunda pemilu 2024.
Maka, saya patut bergembira --berbangga hati---tidak termasuk di dalam barisan big data versi Luhut. Gak apa-apa menjadi 1 orang berseberangan pendapat dengan 110 juta orang lainnya.
Jangan sampai Pemilu 2024 ditunda.
Baca juga:Â Jangan Sampai Penundaan Pemilu Menyuburkan Bibit Abuse of Power
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI