Terberita huru-hara di Ibukota
TV Nasional tayangkan situasi membara
Peluru tajam cabut nyawa-nyawa tanpa alasan Â
Popor laras panjang hantam kepala berkeliaran
Sepatu lars angkuh bungkam kerongkongan
Mahasiswa bertahan lawan desingan tembakan
Dua dekade telah usang
Tragedi Mei 1998 merupa seremoni
Tiada pernah tahu siapa dalang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!