Dalam dunia kerja Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) bisa terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja.
Terkena PHK sangat menyedihkan bagi siapapun yang terkena musibah tersebut ditambah lagi saat ini begitu sulit untuk mendapatkan pekerjaan.
Masing-masing orang berbeda-beda dalam menyikapi terjadinya PHK bagi dirinya, ada yang bersedih dan larut dengan kekecewaan ada juga yang langsung bangkit berjuang untuk menemukan pekerjaan yang baru.
Bagi kita yang saat ini menjadi pekerja mungkin mempersiapkan diri jika terjadi kemungkinan terburuk dalam sebuah pekerjaan harus kita persiapkan, baik secara mental maupun setelah terkena PHK apa yang dilakukan sudah kita pikirkan sejak dini.
Kecewa dan hancur bukan menjadi pilihan kalau kita terkena PHK karena itu tidak merubah apapun bahkan membuat kita semakin hidup tidak terarah.
Agar hal buruk tidak terjadi saat kita terkena PHK sebaiknya kita mempersiapkan diri menjadi seorang wirausaha walaupun kita masih bekerja.
Wirausaha secara pengertian menurut para ahli seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan menanggung sebagian besar risiko dan menikmati sebagian besar imbalan. Seorang wirausaha umumnya dipandang sebagai inovator, sumber ide, barang, jasa, atau bisnis baru.
Lantas apa yang kita lakukan untuk mempersiapkan diri kita jika ingin menjadi seorang wirausaha.
1. Sisihkan Penghasilan
Saat masih punya pekerjaan sebaiknya kita menyisihkan penghasilan kita untuk persiapan jika nanti kita tidak bekerja lagi atau terkena PHK secara mendadak.
Menyimpan uang dari gaji yang kita dapatkan sebuah langkah yang tepat untuk persiapan segala kemungkinan yang terjadi dalam hal pekerjaan kita.
