Mohon tunggu...
budi prakoso
budi prakoso Mohon Tunggu... Wiraswasta - mari jaga kesehatan

seorang yang gemar berolahraga

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Indonesia, Surga Bhinneka Tunggal Ika di Tengah Badai Konflik Global

19 Desember 2024   06:46 Diperbarui: 19 Desember 2024   06:46 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia, dengan keberagaman yang begitu kaya, berdiri kokoh sebagai oase perdamaian di tengah gejolak dunia. Kehidupan berdampingan antar suku, agama, dan budaya telah menjadi ciri khas bangsa ini. Namun, di balik keindahan itu, ancaman disintegrasi selalu mengintai.

Kita sering menyaksikan konflik berkepanjangan di berbagai belahan dunia, dipicu oleh perbedaan keyakinan dan kepentingan. Timur Tengah, misalnya, terus dilanda perang saudara yang tak kunjung usai. Sementara itu, Eropa Timur juga tengah menghadapi perpecahan yang mengancam stabilitas kawasan.

Berbeda dengan negara-negara tersebut, Indonesia telah membuktikan bahwa keberagaman dapat menjadi kekuatan pemersatu. Pancasila, sebagai dasar negara, telah menjadi perekat bagi seluruh komponen bangsa. Lima sila yang terkandung di dalamnya mengajarkan kita untuk hidup rukun, saling menghormati, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Namun, kita tidak boleh lengah. Ideologi ekstrem yang mengatasnamakan agama terus berusaha mengoyak persatuan bangsa. Mereka menawarkan janji surgawi semu, namun pada kenyataannya hanya membawa penderitaan dan kehancuran.

Sejarah telah membuktikan bahwa negara-negara yang terjebak dalam konflik berbasis agama cenderung mengalami kemunduran. Agama yang seharusnya menjadi sumber kedamaian justru disalahgunakan untuk membenarkan kekerasan.

Indonesia harus tetap waspada terhadap ancaman tersebut. Kita perlu memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan karakter dan toleransi harus dimulai sejak dini. Selain itu, peran media massa dalam menyajikan informasi yang akurat dan membangun sangatlah penting.

Indonesia, dengan keberagaman suku, agama, ras, dan budaya yang begitu kaya, telah membuktikan bahwa perbedaan tidak harus menjadi sumber perpecahan. Justru, keberagaman ini telah menjadi kekuatan yang menyatukan bangsa. Sementara banyak negara lain masih bergulat dengan konflik internal akibat perbedaan, Indonesia mampu menjaga keutuhannya.

Keberagaman Indonesia adalah anugerah yang tak ternilai. Dengan menjaga nilai-nilai luhur bangsa, memperkuat dialog antar kelompok, dan mencegah penyebaran hoaks serta ujaran kebencian, kita dapat terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Indonesia dapat menjadi contoh bagi dunia tentang bagaimana cara hidup berdampingan secara damai dalam keberagaman.

Seperti kita tahu, ancaman ideologi ekstrem dan radikalisme merupakan salah satu tantangan terbesar bagi keberagaman di Indonesia. Paham-paham yang menyimpang dan intoleran ini dapat merusak tatanan sosial yang sudah terjalin sejak lama dan mengancam persatuan bangsa.

Dengan menjaga kerukunan dan persatuan, kita dapat memastikan bahwa Indonesia tetap menjadi negara yang aman, damai, dan sejahtera. Jangan biarkan perbedaan menjadi sumber perpecahan. Mari kita buktikan kepada dunia bahwa keberagaman adalah anugerah yang harus kita syukuri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun