Mohon tunggu...
Budi Wibowo Abdurahman Bin Auf
Budi Wibowo Abdurahman Bin Auf Mohon Tunggu... -

Saya warga Bogor, alamat: Jl.Melati III no 11-Tajur-Bogor Timur Saya pengamat transportasi dan praktisi tour and travel. website saya: http://www.budi-timcompany.com dan http://www.health1lifes.com Semua yang saya tulis berkenaan tentang Bogor dan Kesehatan (health care).

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Manfaat Sodaqoh Bagi yang Memberi dan yang Diberi

7 April 2010   03:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:57 5699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Ada dua kekuatan Shodaqoh:


  1. Kekuatan pada diri orang yang bershodaqoh
  2. Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

Ada 4 kekuatan pada diri yang bershodaqoh:


  1. mengundang rezeki
  2. menolak bala
  3. menyembuhkan penyakit
  4. memanjangkan umur

Mari kita simak Firman Allah : sodaqoh seperti menanam di kebun Allah, pasti berbuah.

Ali bin Abi Thalib : "pancinglah rezeki dengan shodaqoh" diperkuat dengan Sabda Rosululloh SAW : "bersegeralah bershodaqoh, sebab yang namanya bala tidak pernah bisa mendahului shodaqoh"

Di Hadits yang lain Rosululloah bersabda :" perbanyaklah bershodaqoh, sebab shodaqoh bisa memanjangkan umur"

Kekuatan pada diri orang yang diberi shodaqoh

KEBAHAGIAAN

Sodaqoh selain merupakan ibadah pribadi juga merupakan ibadah sosial. Dengan sodaqoh berarti kita sudah membantu kesulitan orang lain. Agar terasa makna dari Shodaqoh baik bagi yang memberi maupun yang diberi. Untuk itu Sodaqoh harus dilakukan dengan:


DUA HAL yang sangat menentukan Sodaqoh itu mendatangkan keutamaan bagi yang mengeluarkannya adalah:


  • cara bersodaqoh
  • tujuan bersodaqoh


Cara (baik) à tujuan (baik) à keutamaan terasa

Cara (salah) à tujuan (baik) à keutamaan tidak terasa

Cara (baik)à tujuan (salah) à sia-sia

Cara (salah)à tujuan (salah) à dapat mengundang kekuatan yang merusak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun