Mohon tunggu...
Bulan Sabit Merah Indonesia
Bulan Sabit Merah Indonesia Mohon Tunggu... -

lembaga swadaya masyarakat yang bergerak dibidang kesehatan kemanusiaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Capacity Building Palestine: Prog. Beasiswa BSMI

8 Oktober 2011   10:46 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:12 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Jakarta - Program terkait bantuan Palestina menjadi concern Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) dalam upaya misi kemanusiaan yang melintas batas sekat negara dan bangsa di dunia dengan identitas bendera Indonesia dan lambang Bulan Sabit Merah. Tahun 2006 BSMI menuju Libanon membantu memberikan pertolongan medis dan bantuan ambulans kepada pengungsi Palestina yang berada dinegara tersebut pasca krisis Israel dengan Libanon di kawasan perbatasan kedua negara. Selanjutnya misi Kemanusiaan BSMI di tahun 2009 berhasil menembus perbatasan Gaza pada saat gencatan senjata paca perang 2 pekan yang menewaskan 2000 penduduk sipil Gaza. Sama seperti misi kemanusiaan pada Medio Juli-Agustus 2010 berikutnya, BSMI menggelar operasi bedah kepada korban, trauma healing, dan pelayanan kesehatan serta bantuan alat-alat kesehatan dan ambulan yang nilainya lebih dari 5 miliar rupiah. Pengalaman dan pemantauan BSMI dalam misi kemanusiaan di Gaza, maka fokus bantuan kepada rakyat Palestina yaitu membangun Sumber Daya Manusia (capacity building) bukan membangun yang bersifat fisik. Hal ini dilatar belakangi oleh tenaga medis profesional yang minim di sejumlah fasilitas kesehatan dan ketiadaan tenaga kesehatan yang dihasilkan dari institusi pendidikan kesehatan/medis di Gaza. Disamping itu terdapat pembangunan gedung instal Bentuk dari capacity building yang dilakukan oleh BSMI adalah program beasiswa kepada rakyat Palestina yang berada di Gaza. Beasiswa ini dikhususkan untuk membantu mencetak tenaga medis dengan memfasilitasi studi di berbagai perguruan tinggi kedokteran di Indonesiasi bedah di kompleks Shifa Hospital yang di terbengkalai akibat blokade. a. Penjemputan para kandidat penerima beasiswa sempat dilakukan bersamaan kepulangan tim kemanusiaan di awal Agustus 2010 membawa dua orang yang akan studi pendidikan dokter spesialis di UI (ne urologi) dan UGM (Anestesi). Keluarga-keluarga penerima kandidat beasiswa pun juga diboyong ke Indonesia dan alhamdulillah salahsatu isteri penerima beasiswa melahirkan puteranya di Indonesia. Program beasiswa BSMI terus berlanjut dan 7 Oktober 2011 dua orang siswa SMA asal Gaza tiba di Indonesia berkesempatan mendapat beasiswa studi pendidikan dokter umum di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. BSMI memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk berpartisipasi mendukung program bantuan kepada Palestina melalui donasi melalui rekening BSMI di  BSM no.rek 116 0033 568 dan BNI Syariah di no.rek 260 260 007 atas nama Bulan Sabit Merah Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun