Ikan mas adalah ikan hias tawar  yang banyak di pelihara. Ikan mas juga memiliki harga ekonomis yang membuat pembudidaya tertarik untuk membudidayanya. Ikan mas ini sudah tersebar di banyak negara yang artinya ikan mas ini bisa dijadikan bisnis yang bagus karena sudah meluas dan juga sudah menggunakan teknologi yang canggih untuk membudidayanya. Salah satu faktor yang harus di perhatikan adalah cara penanganan hasil dan pengangkutan, agar hasil yang di terima oleh konsumen bagus dan juga meningkatkan harga jual.
Masalah yang sering terjadi adalah penanganan hasil dan pengangkutannya, karena menurunnya tingkat kelangsungan hidup ikan mas tersebut. Salah satu cara mempertahankan kelangsungannya adalah dengan penurunan suhu yang dikombinasikan dengan pembiusan ikan. Itulah yang menjadi tujuan para pembudidaya untuk melakukan pengangkutan dan penanganan agar konsumen bisa menerimanya dengan kualitas yang baik.
Pembiusan ikan adalah solusi untuk membantu permasalahan tersebut. Pembiusan ikan ada dua yaitu pembiusan jarak jauh dan jarak dekat, itu sudah berkembang di Indonesia. Saat ini Indonesia mempunyai senyawa-senyawa yang aman untuk pembiusan tersebut salah satunya adalah minyak cengkeh. Minyak cengkeh ini sangat aman, karena menggunakan bahan yang alami sehingga aman untuk menjaga kualitas ikan mas.
Peranan minyak cengkeh ini sangat penting bagi para pembudidaya ikan mas dan juga perkembangan dunia perikanan. juga membantu perkembangan tanaman asli ini indonesia, sehingga para petani bisa memproduksi lebih banyak lagi. Informasi ini sangat penting untuk di sebarluaskan dan juga harus di latarbelakangi oleh penelitian yang lebih lanjut kareena dosisnya yang berbeda beda.
Berikut adalah cara untuk membudidaya ikan masÂ
1. Siapkan kolam kecil untuk wadah budidaya ikan masÂ
Ini adalah langkah awal untuk proses budidaya, kolam yang di gunakan bisa kolam terpal, tembok, tanah, dan lainnya. setelah itu di isi dengan air yang tenang. Metode air tenang biasa yang digunakan oleh para pembudidaya karena karena biayanya yang relatif murah.
2. Pemberian pupuk organik pada kolam
Sebelum air masuk, kolam harus di bersihkan dan juga dikeringkan, serta di berikan pupuk organik agar plankton bisa hidup sebagai makanan alami ikan tersebut.
3. Taburkan benih ikan masÂ
Setalah kolam sudah di bersihkan , bisa dilanjutkan untuk menabur benih ikan secara merata.
4. Pemberian pakan pada ikan
Pakan yang diberikan harus sesuai dosisnya, biasanya dosis yang diberikan 3% dari bobot ikan tersebut. Pemberian pakan yang baik adalah tiga kali sehari.
5. Masa panenÂ
Kita harus selalu cek keadaan kolam dan ikan mas tersebut agar kualitasnya baik dan juga terbebas dari hama.
6. Pengakutan dan penanganan hasilÂ
Setelah itu ikan di letakkan didalam baskom yang berisikan air sekitar 10 liter. dan dilakukan tahap pembiusan terhadap ikan tersebut ddengan minyak cengkeh. dan kemudian untuk pemulihan ikan yang terbius di letakkan kedalam akuarium yang sudah di siapkan. lama siuman di ukur saat ikan sudah sadar dan stabil. Semakin banyak dosis minyak cengkeh pada ikan, semakin singkat waktu ikan terbius serta semakin lama siuman pada ikan mas tersebut
Itulah cara membudidaya ikan mas dengan kolam kecil dan minyak cengkeh. keuntungan dari budidaya ikan mas ini adalah permintaan pasar yang sangat besar karena ikan mas merupakan salah satu ikan favorit warga indonesia. Kandungan gizi yang ada dalam ikan mas ini sangat banyak serta pengolahannya yang begitu beragam dan Tak heran jika ikan mas ini menjadi ikan favorit indonesia. Akan tetapi, kita juga harus mencari konsumen dan target yang cocok dengan kesepakatan kita.
Semoga para pembaca bisa mendapatkan informasi dengan baik dan bisa menyebarkan informasi ini kepada orang lain. Yang terpenting adalah informasi ini bisa bermanfaat bagi banyak orang tentang cara membudidaya ikan mas dengan kolam kecil dan minyak cengkeh yang relatif murah dan juga membuka wawasan baru dalam dunia perikanan budidaya.
Referensi :
Rahman, S. A., Athirah, A., & Asaf, R. (2013). Penggunaan minyak cengkeh (Eugenia aromatica) dengan dosis berbeda terhadap lama siuman benih ikan mas (Cyprinus carpio L.). In Prosiding Seminar Nasional Tahunan X Hasil Penelitian Kelautan dan Perikanan (Vol. 31, pp. 1-6).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H