Fenomena di lingkungan sekarang ini terasa sedikit aneh. Terutama anak muda, tepatnya pada malam ini mereka sedang ditantang oleh waktu. Tepat pukul 01:45 WIB mereka akan disuguhkan dengan pertandingan spektakuler. Bagaimana tidak? Real Madrid kontra Dortmunt menjadi sajian lezat malam ini. Real Madrid memiiki pengalaman buruk dengan tim yang akan dihadapinya. Di lapangan yang lain, akan berlaga Chelsea kontra PSG, ini juga menjadi pertandingan asyik. Para anak muda akan mengorbankan waktu tidurnya untuk menyaksikan salah satu pertandingan ini.
Awalnya, memang pertandingan bola tidak memiliki sisi negatif. Mereka bekerja, mereka kuliah, mereka menonton bola, tapi tak ada kendala. Hanya saja malam ini menjadi kendala, karena para anak muda libur pada esok harinya. Sebagian dari mereka ada yang berpikir ‘besok libur malam ini begadang sampai pagi menyaksikan Champion’.
Kapan mereka tidur? Jawabannya sangat simpel. Pagi! Setelah Subuh! Tetapi ada yang berbeda dengan hari ini. Kapan mereka coblos? Nah, tak dapat dipungkiri, sebagian anak muda detik ini sedang berpikir ‘siapa yang akan aku coblos besok?’ dan saat ini sedang mengotak-atik google berharap ada petunjuk yang mengarahkannya pada jawaban yang tepat.
Karena tiga kombinasi ini, beberapa jam kedepan akan tercatat sebagai malam yang spektakuler. Semua anak muda menonton bola. Penonton bola tidur pagi. Anak muda mencoblos siang hari. Jadi semua anak muda yang menonton bola, tidur di pagi hari dan mencoblos pada jam siang.
Ada sebagian anak muda yang lain, pada detik ini sedang galau memikirkan pertandingan apa yang akan ia nonton dini hari. Ia berusaha menentukan pilihannya. Pilihan yang sangat sulit memang, tapi tetap saja ia akan menonton satu pertandingan. Begitu juga dengan mencoblos besok. Yang membedakan, besok kita akan disuguhkan dengan pilihan yang lebih banyak. Tapi berusahalah untuk menentukan pilihan pada saat ini juga. Hindarilah pemikiran GOLPUT karena itu bukanlah pilihan PRIA GENTLEMEN.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H