Mohon tunggu...
niswatus shabrina
niswatus shabrina Mohon Tunggu... Atlet - seperti dersik mengayun lembut dalam balutan fajar

Be the change for the world

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mercusuar

26 Desember 2020   15:07 Diperbarui: 26 Desember 2020   15:11 184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kerap kali senja menyapa di saat aku dan dia bersama menikmati mentari

kerap kali dunia berkata seolah kami adalah air dan hamparan

seperti lautan yang luas terhampar

Yang sesungguhnya kami adalah mercusuar dan lautan

Lautan yang memerlukan bulan untuk menerangi namun mercusuar untuk memantau

Saling tak membutuhkan namun saling bertatapan

Bersama dalam hujan dan badai

Berirama riak gelombang

Tak kunjung dimengerti arti pertemuan iini

ia menerangi manusia dan aku menghampiri rembulan

_lautan_

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun