Mohon tunggu...
Brilliant Johan
Brilliant Johan Mohon Tunggu... Lainnya - karyawan

belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

RUPS RKAP SGN, Tetapkan Target 1,012 Juta Ton GKP

1 Februari 2025   18:10 Diperbarui: 1 Februari 2025   18:04 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana RUPS RKAP Tahun 2025 PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) anak perusahaan Holding BUMN Perkebunan PTPN III (Persero) (Sumber: Humas SGN)

JAKARTA (31 Januari 2025) – Pemegang saham PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) anak perusahaan BUMN Perkebunan PTPN III (Persero) menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2025 Kamis (30/01) petang di Jakarta. Para pemegang saham SGN diantaranya PTPN III (Persero), PTPN I, PT Industri Gula Glenmore (IGG) dan PT Buma Cima Nusantara (BCN).

Rencana kerja setahun kedepan SGN telah ditetapkan oleh pemegang saham dalam RUPS, dan ini masih on the track pada road map pencapaian swasembada gula konsumsi yang dipercepat di tahun 2027 nanti”, jelas Mahmudi Direktur Utama SGN.

Target produksi gula SGN tahun 2025 sebesar 1,012juta ton GKP (Gula Kristal Putih), lebih tinggi dari target tahun 2024, 2023, dan 2022 berturut-turut sebesar 910 ribu ton, 751 ribu ton, dan 851 ribu ton. Sedangkan target tebu digiling tahun 2025 sebesar 13,548 juta lebih tinggi dibanding realisasi tahun 2024 yakni sebesar 11,956 juta ton

”Sebagai upaya pencapaian target tersebut Kami telah menyiapkan strategi diantaranya mengoptimalkan KSO pengelolaan lahan dengan PTPN I sehingga pasokan bahan baku tebu (BBT) optimal baik mutu dan kuantitasnya, selanjutnya kami akan bersinergi dengan perhutani KSO pengelolaan lahan untuk menambah pasokan BBT”, ungkap Mahmudi.

Pihaknya menambahkan akan melanjutkan program penguatan tebu petani untuk meningkatkan produktivitas gula petani yang akan berdampak positif kepada tingkat kesejahteraan petani tebu, demikian juga terkait program inkubator agripreneur tebu yang saat ini para peserta tengah menjalani pelatihan teknis sebelum mengelola mini estate tebu.

Dalam kegiatan tersebut pemegang saham menyetujui agenda RUPS diantaranya Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2025 dan Rencana Kerja dan Anggaran Dewan Komisaris Tahun 2025; Penetapan Kontrak Manajemen Tahunan yang memuat Target Key Performance Indicator (KPI) Direksi secara kolegial dan Dewan Komisaris Tahun 2025; dan Pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk memberikan persetujuan apabila terdapat tindakan-tindakan yang mengakibatkan perubahan alokasi antar mata anggaran investasi dengan nilai maksimum 10% (sepuluh persen) dari nilai masing-masing program investasi sepanjang tidak mengubah total nilai investasi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun