Wonogiri (13/02/2023) -- Peta adalah penggambaran keadaan muka bumi dalam bidang datar. Peta memiliki jenis yang berbeda-beda dan salah satun peta yang ada yaitu peta administrasi desa yang mana peta ini memberikan informasi mengenai batas -- batas  desa dan setiap dusun yang ada di desa.Â
Tidak sama seperti Google Maps yang sudah modern, jenis peta ini memang masih digolongkan kedalam gambaran keadaan bumi yang masih tradisional atau belum canggih, tetapi kita sangat membutuhkannya. Tidak sering didaerah seperti perkotaan atau perdesaan yang masih memiliki batas -- batas wilayah.Â
Maka dari itu, peta sangat dibutuhkan karena membantu kita untuk mengetahui batas dari berbagai daerah yang ingin kita ketahui dan temui. Dan dengan adanya peta dapat membantu dan memudahkan pendatang baru menemukan letak lokasi yang akan dituju.
Desa Watangrejo adalah sebuah desa yang ada di wilayah Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri. Desa Watangrejo ini terbagi menjadi 8 dusun yaitu Dusun Pelem, Tlogorejo, Pringwatang Wetan, Pringwatang Kulon, Pepet, Masan, Nglancing dan Ngelorejo. Pada Desa Watangrejo ini memiliki fasilitas yang memadai untuk kebutuhan warganya, namun desa ini belum memiliki peta administrasi desa.Â
Hal ini menjadi salah satu maksud dan tujuan yang mendasari dari salah satu mahasiswa kuliah kerja  nyata tim 1 undip, brilian risti rahayu untuk melakukan pembuatan peta tersebut.Â
"Pemetaan batas administrasi desa ini sudah menjadi rencana saat diterjunkan ke lokasi kkn dan saat survey juga sudah melihat bahwa belum tersediaanya peta di balai desanya" ujar brilian. Menurut brilian juga "pihak perangkat desanya meminta untuk dibuatkan peta batas administrasi desa".
Pembuatan peta administrasi desa ini dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu dimulai dari mencari dan membuat data shp file dan data citra satelit yang belum tersedia, lalu data citra tersebut dibawa untuk didiskusikan dengan perangkat desa dan beberapa warga terkait untuk menentukan batas -- batas dusun secara tervalidasi.Â
Setelah itu diolah dengan menggunakan aplikasi arcmap. Jika peta selesai diolah selanjutnya dilakukan layout peta agar mudah untuk dilihat. Selanjutnya adalah finishing/printing, tahap ini merupakan tahapan akhir yakni peta yang telah dibuat, dicetak dalam ukuran A1 untuk diserahkan kepada Desa melalui Bapak Sekertaris Desa.Â
Setelah menjadi sebuah peta, diketahui bahwa ternyata untuk satu lingkungan terbagi menjadi 2 dusun seperti contohnya Dusun Pelem dan Tlogorejo yang ternyata kedua dusun tersebut hanya dipisahkan oleh jalan yaitu sebelah barat jalan yang termasuk ke daerah Dusun Tlogerejo dan untuk wilayah timur jalan termasuk ke daerah Dusun Pelem.