Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita pasti pernah menemui orang atau mungkin diri kita sendiri yang terkadang merasa hebat dengan pengetahuan atau keterampilannya, padahal mereka hanyalah mengetahui dasar dari pengetahuan/keterampilan tersebut. Fenomena ini disebut dengan nama Efek Dunning-Kruger, sebuah teori psikologis yang menjelaskan kecenderungan manusia untuk menghargai kemampuan mereka secara berlebihan padahal mereka hanya lah mengetahui dasar dari kemampuan tersebut.
Jadi Apa itu Efek Dunning-Kruger
Efek Dunning-Kruger adalah fenomena  di mana individu dengan pengetahuan dasar cenderung merasa lebih yakin dan menganggap diri mereka lebih kompeten daripada yang sebenarnya. Mereka sering kali memiliki pengetahuan yang terbatas atau kurangnya pengalaman, tetapi kurang mampu mengenali dan mengakui kelemahan atau keterbatasan mereka. Sebaliknya, individu yang lebih kompeten cenderung meragukan diri sendiri dan meremehkan kemampuan mereka karena mereka. Hal ini dapat terjadi karena saat kita baru memiliki pengetahuan dasar akan suatu hal, kita dapat merasa lebih keren/hebat sedangkan saat kita mempelajarinya lebih dalam kita menyadari bahwa hal yang belum kita ketahui masih banyak.
Berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengatasi Efek Dunning-Kruger:
1. Kesadaran akan keterbatasan
Penting untuk secara objektif mengevaluasi pengetahuan dan keterampilan kita sendiri dan memahami bahwa ada selalu ruang untuk tumbuh dan belajar lebih banyak.
2. Mencari umpan balik
Menerima umpan balik dari orang lain, terutama dari mereka yang memiliki pengetahuan dan pengalaman yang lebih luas, dapat membantu kita memahami kelemahan dan keterbatasan kita.
3. Terus belajar
Terus mengembangkan pengetahuan dan keterampilan kita melalui pendidikan, pengalaman, dan refleksi diri dapat membantu mengatasi Efek Dunning-Kruger.
Sekian akhir dari artikel ini. Semoga dapat membantu dan mari berjumpa kembali!