Mohon tunggu...
Bramantyo Dwi Hardianto
Bramantyo Dwi Hardianto Mohon Tunggu... Lainnya - S1 Ilmu Komunikasi

Saya senang menonton film/series dan pergi ke tempat tertentu

Selanjutnya

Tutup

Film

1 Kakak 7 Ponakan: Kisah Sarjana Muda Dalam Mengasuh Para Ponakannya

2 Februari 2025   12:11 Diperbarui: 2 Februari 2025   12:11 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teaser poster film "1 Kakak 7 Ponakan" | Twitter Tix ID

Arswendo Atmowiloto adalah budayawan yang terkenal menciptakan beberapa karya. Tidak cuma menciptakan tulisan, dia juga pernah membuat karya berbentuk sinetron, yaitu "1 Kakak 7 Ponakan".

Tanggal 23 Januari lalu, series ini diadaptasi ke dalam bentuk film. Dengan skenario dan penyutradaraan yang dilakukan langsung oleh Yandy Laurens, film "1 Kakak 7 Ponakan" memberikan pengalaman lumayan bagi kaum millennial ataupun yang pernah menyaksikan serialnya pada tahun 1996.

Film yang judulnya bisa disingkat jadi #SaKaTuPo ini bercerita tentang Moko yang harus memilih memperjuangkan keluarganya. Sejak dirinya ditinggal sang kakak, dia harus mengasuh ponakan yang masih bayi dan duduk di bangku sekolah.

Yang menarik dari film ini adalah Moko masih sarjana baru. Tentu hal ini berat sebab Moko belum mendapat pekerjaan sama sekali.

Makanya, selain menggambarkan bagaimana Moko mengikhlaskan keinginan S2 di luar negeri, "1 Kakak 7 Ponakan" juga menjelaskan bagaimana Moko mencari pekerjaan agar dapat menafkahi semua ponakannya.

Lika-liku kehidupan Moko diwarnai soundtrack mendukung. Beberapa dari lagu Sal Priadi, satu dari lagu sinetron lawasnya, "Jangan Risaukan".

Dari Sal Priadi, soundtrack yang saya rasa sesuai "Mesra-mesranya Kecil-kecilan Dulu". Alasannya karena, video klip lagu ini yang disutradarai Aco Tenriyagelli, menuturkan seorang anak yang harus mengasuh 3 adiknya, saat ibunya dipenjara.

Lalu, "Jangan Risaukan" dikutip dari salah satu situs media, alasan Yandy Laurens karena lagu ini merupakan gambaran akurat perjuangan Moko.

Meski diadaptasi dari sinetron lawas, film "1 Kakak 7 Ponakan" juga memasukkan popular culture yang ada di tahun 2020-an, yaitu Karen's Diner. Ada juga Youtube reviewer GadgetIn yang dijadikan cameo untuk memberikan unsur humor pada salah satu adegan.

Ada beberapa adegan favorit dalam film ini, seperti saat Moko bermain piano gaib bersama Ais, atau adegan mesin cuci mobil yang disertai obrolan deeptalk Maurin dan Moko.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun