Ketiga, transparansi dan akuntabilitas dalam proses pemilihan dapat ditingkatkan. Dengan memberikan akses yang lebih besar kepada masyarakat dan pemantau independen untuk mengawasi proses pemilihan, peluang untuk intervensi politik dan pelanggaran netralitas dapat dikurangi.
Kesimpulan
Dalam sistem demokrasi yang sehat, netralitas ASN dalam pemilihan kepala daerah adalah prasyarat yang penting. ASN yang netral memastikan bahwa proses pemilihan berlangsung secara adil, transparan, dan demokratis. Meskipun ada tantangan yang dihadapi dalam menjaga netralitas, ada juga peluang untuk meningkatkan integritas ASN dan memperkuat fondasi demokrasi lokal.
Melalui pendidikan, pelatihan, pengawasan, dan transparansi, kita dapat memastikan bahwa ASN tetap menjadi pilar integritas dalam proses pemilihan kepala daerah, dan bahwa hasilnya mencerminkan kehendak rakyat dan kepentingan bersama. Dengan demikian, kita dapat membangun demokrasi yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan di tingkat lokal, yang merupakan pondasi bagi kemajuan bangsa Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
