Mohon tunggu...
Boy Rachmad
Boy Rachmad Mohon Tunggu... profesional -

Seseorang yang mencintai tanah airnya, melebihi cintanya kepada diri sendiri.. ______________________________\r\n\r\nIr. Soekarno adalah tokoh yang menjadi inspirasi dalam pandangan dan pemikiran untuk Bangsa, ______________________________ Dr. Moch. Hatta adalah tokoh yang menjadi inspirasi dalam kejujuran, ______________________________ Kumbokarno adalah tokoh wayang yang menjadi inspirasi dalam pengabdian kepada tanah air... ______________________________ Syair dibawah ini yang menjaga cintaku kepada tanah air, ______________________________\r\nSemua leluhurku bisa hidup karena dihidupi ibu pertiwi................................... Makanan, minuman, napas yang kuhirup, pakaian, peralatan, tempat tinggalku dan bahan-bahannya semuanya disediakan oleh bumi pertiwi.......................................................... Disamping ibu genetikku yang melahirkanku, ibu pertiwilah yang menyediakan segala keperluan hidupku....................................................... Sekarang ibu pertiwiku, Ibu leluhurku dijarah orang. Dan, aku tidak rela. Aku akan berjuang demi ibu pertiwiku sampai hembusan nafas yang terakhir........................................................ Aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan mulia berbhakti demi ibu pertiwi. Mati pun aku rela, ibu................................................................ Dan beberapa panah Sri Rama membinasakannya.................................. Menjelang kematiannyapun dia memilih tubuhnya jatuh ke depan menjatuhi ratusan kera musuh ibu pertiwinya................................................... Setelah Kumbakarna mati, Sri Rama pun mengadakan upacara penghormatan atas kematiannya sebagai pahlawan bagi negerinya. _______________________________ (Disarikan dari : http://www.oneearthmedia.net/ind/?p=547 )

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Negeri yang Kaya Raya... Tetapi Banyak yang Hidup Dalam Kegelapan (2)

28 Oktober 2009   17:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:30 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="alignleft" width="165" caption="pusiiiing"][/caption]

Problem yang ada di negara ini seperti tak pernah ada tuntasnya, meski sudah 64 tahun merdeka.. tetap saja masih berkutat di masalah yang sama alias itu-itu juga.

Nih, saya coba kasih daftar problemnya ya, paling ngga harapan saya ada yang tersadar bahwa negeri ini memang banyak masalahnya.. dan lagi-lagi saya harus bilang >>> ini masih masalah yang gak tuntas-tuntas. Diantaranya:

1)Problem Kelistrikan,

2)Problem Pendidikan,

3)Problem Kemiskinan,

4)Problem Pengangguran,

5)Problem Ketahanan Pangan,

6)Problem Perhubungan/transportasi,

7)Problem Korupsi,

8)Problem Ekonomi,

9)Problem Hukum

10)Problem Utang Luar Negeri,

11)Silahkan ditambahin sendiri dech.. pasti masih banyak yang bisa dimasukan dalam daftar problem yang ada di negara ini.

Nah, mungkin setelah melihat daftarnya.. baru dech mungkin semua tersadar.. iya ya kok ya ngga ada satu juga yang terselesaikan... ya iya lah masa ya iya donk..(hehehe gak nyambung..)

Mungkin juga masyarakat/penduduk negeri ini masih lebih bisa memaklumi bila saja dalam 64 tahun usia kemerdekaan ini setidaknya ada satu (1) problem yang tertuntaskan, sementara biar dech yang lain belum tuntas.. mungkin masih butuh waktu.. tapi ternyata ngga ada juga khan yang bisa sebutkan satu saja problem yang teratasi itu... gw jamin... paling-paling problem yang teratasi adalah problem melindungi bankir hitam nan jahat seperti “penyelamatan spektakuler” BLBI jilid I dimana Pemerintah waktu itu gak sayang buat gelontorin duit samapi Rp. 600 Trilyun lebih..dan “penyelamatan fantastis” BLBI jilid II semodel Bank Century.. Rp. 6,7 Trilyun juga cepat cairnya... Nah yang kayak gini pasti cepat dech nuntaskannya.. hehehe.. padahal biar saja si RT itu bonyok-bonyok digebukin nasabah yang nagih duit simpanannya...

Saya sih sekarang nih lagi gak niat bahas problem-problem itu.. biar saja tuh Menteri-menteri yang baru mau naik gaji dan naik mobil mewah seharga Rp. 1,8 Milyar itu yang tuntaskan.. iye gak.. masa kerjanya cuma mau minta naik gaji aje.. kerja aja belom.. sudah nuntut naik gaji..

Saya cuma mau bilang, nih tepat seperti yang dibilang Bung Edi Sembiring di artikel sebelum ini (bagian 1).. bahwasanya Indonesia itu gak punya yang namanya “Sustainable Development”.. sorry ye pakai bahasa bule.. maksudnya sih mau bilang .. kita tuh gak punya namanya “Pembangunan Berkelanjutan”.. tiap ganti Presiden, ganti lagi kebijakan, bahkan ada presiden yang malah karya presiden terdahulu di acak-acak.. gak cocok katanya... Tiap ganti Menteri, juga gitu.. ganti lagi kebijakannya.. jangankan itu... tiap ganti tahun pelajaran.. ganti lagi tuh buku pegangannya.. sampai-sampai anak saya yang paling tua gak bisa ngewarisin buku bekas pegangan ke adiknya.. lah gimana mau ngewarisin.. buku pelajarannya saja kata gurunya sudah gak pakai yang lama.. ampun gak loe...!!

Istirohat dulu ach.. biar ntar disambung lagi..

28 Oktober 2009

Boy Rachmad

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun