Kampung Wadassari adakan kegiatan rutin  senam  pernapasan berupa olahraga hidup baru (orhiba), diikuti sekitar 100 orang peserta yang diadakan di area  RT 002 RW 02 Kelurahan Pondok Betung Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan pada Minggu (20/10/24)
Instruktur/pelatih orhiba pusat,  Mundiono (78 tahun)  mengatakan bahwa orhiba merupakan olah raga senam pernapasan,  manfaat utamanya untuk mengembalikan hak hidup tubuh yaitu membangun sel sel agar  selalu baru.
"Senam orhiba sangat mudah sederhana dan praktis, dapat dilakukan oleh anak anak, Â remaja, orang dewasa maupun tua, yang sehat maupun menderita penyakit. Praktis karena dapat dilakukan setiap hari, dimana saja dan kapan saja, hanya memerlukan waktu kurang lebih 5-15 menit setiap latihan, dengan biaya murah karena tidak memerlukan pakaian tempat dan peralatan tertentu, ungkap Mundiono.
Mundiono juga menyampaikan bahwa kegiatan orhiba ini tidak ada iuran bulanan, pelatihnya pun tidak dibayar, tujuan kita sosial, sehat dan silaturahim, dikemas  dalam bentuk senam bersama orhiba  secara rutin satu minggu sekali.
"Khusus seragam wajib beli masing masing, Â ada 3 warna, biru, hijau dan putih dengan logo yang sama, kata Mundiono.
Kemudian  ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) orhiba  Banten, Slamedi Karso mengatakan bahwa warga
Kampung Wadassari selain guyub dengan berbagai kegiatan juga memiliki kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yaitu Kampung Jawa Wadassari yang menyajikan paket wisata budaya Jawa plus home stay bagi pengunjung yang membutuhkan.
Lanjut Slamedi Karso yang sering disapa Medi, saat ini orhiba sudah berumur 83 tahun dan  masing masing wilayah  telah dibentuk organisasi resmi yang terdiri dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP),  Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)/Propinsi, Dewan Pimpinan Daerah (DPD)/Kotamadya, Dewan Pimpinan Cabang (DPC)/Kecamatan.
"Orhiba merupakan olahraga masyarakat Indonesia yang berstatus mandiri dibawah naungan  Komite Olah Raga Masyarakat Indonesia (KORMI) yang terbagi menjadi 3 komisi yaitu Olahraga dan Kebugaran (OKK), Olahraga Tradisional dan Kreasi Budaya (OTKB), Olahraga Petualangan dan Tantangan (OPT), orhiba saat ini dibawah naungan komisi OKK, ucap Medi
Sementara Sekretaris DPW Orhiba Banten, Sugiyono menyampaikan  bahwa  saat ini DPC memiliki instruktur/pelatih sebanyak 8 orang, dan kami sudah diminta untuk mengadakan pelatihan di RW 05 Pondok Betung, komplek Pertamina dan tempat tempat lainnya, smoga Kantor Kecamatan Pondok Aren juga bisa mengadakan Orhiba.