Mohon tunggu...
Muhammad Ibnu Rizki
Muhammad Ibnu Rizki Mohon Tunggu... Mahasiswa

Belajar Membuat Artikel

Selanjutnya

Tutup

Nature

Luar Biasa! Tim Pengabdian OMBAH UMY Ajak Warga Desa Kelola Sampah Organik Secara Mandiri

21 April 2022   18:20 Diperbarui: 21 April 2022   18:30 535
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bantul, Yogyakarta- Tim Pengabdian OMBAH UMY yang didampingi oleh Dr. Siti Nur Aisyah., S.P dan Putut Ardianto, S.Pd., M.P melakukan aksi nyata guna mengurangi permasalahan sampah organik dengan melaksanakan program pengabdian masyarakat di Dusun Gedangan, Kelurahan Panjangrejo, Kapanewon Pundong, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Berawal dari kegiatan observasi yang dilakukan oleh tim OMBAH di Kelurahan Panjangrejo membuahkan hasil data banyaknya sampah organik di TPS kelurahan Panjangrejo yang setiap minggunya mencapai 4 Ton dari 16 dusun yang ada di Kelurahan Panjangrejo. Sampah organik jika dibiarkan begitu saja dengan keadaan menumpuk akan menyebabkan pemicu efek rumah kaca, karena mengandung gas metana 21 kali lebih berbahaya dari karbon dioksida yang dihasilkan oleh knalpot kendaraan bermotor. Oleh karena itu, Tim pengabdian OMBAH UMY mengambil 1 Dusun di Kelurahan Panjangrejo sebagai dusun percontohan untuk diberikan edukasi mengenai pengolahan sampah organik secara mandiri guna menjaga lingkungan yang ada disekitar dan sekaligus dapat meningkatkan perkonomian dusun.

Sosialisasi Pengolahan Sampah Organik/dokpri
Sosialisasi Pengolahan Sampah Organik/dokpri

12 Maret 2022 - merupakan kegiatan perdana dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat Dusun Gedangan mengenai pengolahan sampah organik menggunakan teknologi biokonversi larva Black Soldier Fly. Metode pengolahan sampah organik menggunakan bantuan Larva Black Soldier Fly dipilih karena dinilai mampu mempercepat proses penguraian sampah organik 3 kali lebih cepat dibandingkan dengan proses pengomposan. Tak hanya sosialisasi, Tim OMBAH juga mengajarkan masyakarat cara menetaskan telur Larva Black Soldier Fly yang nantinya akan digunakan masyarakat untuk mengolah sampah organik.

Pencacahan Sampah Buah/dokpri
Pencacahan Sampah Buah/dokpri

Penyiapan Media Pakan/dokpri
Penyiapan Media Pakan/dokpri

Ibu Sandika Abdi Choirinsani selaku kepala Dusun Gedangan menuturkan "Program pengolahan sampah organik menggunakan teknologi larva black soldier fly dinilai sangat bermanfaat bagi warga dusun gedangan karena dinilai menjadi terobosan baru dalam hal pengolah sampah organik seperti sisa nasi, buah, dan sayur-sayuran. Harapannya dari teman-teman tim Pengabdian OMBAH UMY terus melakukan pendampingan kepada warga dusun gedangan sampai waktunya panen".

Tim pengabdian OMBAH UMY membuktikan dengan mendampingi dan mengajarkan kepada masyarakat dalam mengolah sampah organik menggunakan bantuan larva black soldier fly sampai dengan pemanenan. Dalam hal ini tim Pengabdian OMBAH UMY juga mendukung program Bupati Bantul untuk mesukseskan gerakan Bantul Bersih Sampah di tahun 2025.

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun