Mohon tunggu...
Junaidi
Junaidi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Jalan jalan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Study Tour Menarik, Siswa Miftahul Huda Antusias Kunjungi Pabrik Pocari Sweat

26 Desember 2024   05:52 Diperbarui: 26 Desember 2024   05:52 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Probolinggo - Siswa MI, MTs, dan MA Miftahul Huda bersama dewan guru dan staf madrasah melakukan kegiatan study tour pada hari Kamis, 26 Desember 2024. Kegiatan yang dikoordinasi oleh Bapak Junaidi, M.Pd, selaku Biro Pendidikan dan mahasiswa aktif program doktoral di Universitas Abdul Chalim (UAC) Pacet Mojokerto ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia industri, menambah pengetahuan dan wawasan, serta sebagai ajang rekreasi.

Rombongan Miftahul Huda mengunjungi beberapa tempat menarik, yaitu PT. Amerta Indah Otsuka (pabrik Pocari Sweat), Lembah Pandawa, dan Masjid Merah (Moklas Sidiq). Di pabrik Pocari Sweat, siswa diajak untuk melihat langsung proses produksi minuman isotonik tersebut. Mereka juga mendapatkan penjelasan mengenai teknologi yang digunakan dalam proses produksi serta pentingnya menjaga kualitas produk.

Selain mengunjungi pabrik, siswa juga diajak berwisata ke Lembah Pandawa dan Masjid Merah. Kedua tempat ini dipilih karena memiliki nilai edukasi dan keindahan alam yang menarik. Diharapkan dengan kegiatan study tour ini, siswa dapat menambah pengetahuan dan wawasan di luar pembelajaran di kelas.

KH. Achmad Zaini Hanafi selaku Pengasuh/Ketua Yayasan Miftahul Huda sangat mengapresiasi kegiatan study tour ini. Beliau berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa. "Kegiatan study tour ini sangat bermanfaat bagi siswa. Mereka tidak hanya belajar tentang dunia industri, tetapi juga belajar tentang sejarah, budaya, dan alam. Semoga kegiatan ini dapat memberikan kesan yang mendalam bagi siswa," ujar beliau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun