Tulisan ini diambil dari Blog Insan Super.
Hampir setiap kali saya hendak berangkat kerja, anak-anak selalu menunjukkan protes dengan caranya masing-masing. Ada yang cemberut, ada yang minta gendong dan ngga mau turun, ada yang membuang muka karena sedih. Mereka punya harapan yang mirip: "Coba Bapak ngga usah kerja..." Beberapa orang mungkin bereaksi "Ya ngga mungkin dong, nanti kita ngga makan, terus biaya sekolah gimana, terus..." Tapi sebenarnya, yang mereka harapkan hanyalah waktu bersama yang berkualitas, meskipun hanya 30 menit setiap harinya.
Salah satu cara yang bisa dilakukan, adalah dengan aktifitas yang disebut 'Knowing Me, Knowing You.' Idenya sederhana aja: semua anggota keluarga berkumpul, kemudian masing-masing secara bergantian memberi pertanyaan ke anggota keluarga yang lain. Pertanyaan yang diajukan menjadi kunci untuk sesi yang penuh tawa, kehangatan, dan komunikasi yang mengalir dengan spontan.
Berikut beberapa contoh pertanyaan yang menarik:
- Jika terjadi kebakaran, dan anda harus memilih satu barang, barang apa yang akan anda bawa?
- Jika anda bisa memelihara satu hewan liar, hewan apakah itu, dan kenapa?
- Jika anda memiliki 3 harapan yang bisa terkabul, apakah itu? (Anda tidak boleh meminta uang atau tambahan harapan)
- Menurutmu, apa yang bakal terjadi jika tidak ada listrik di dunia ini?
- Apa yang membuat Anda bahagia?
Pekerjaan dan kesibukan selalu ada, dan hal berikutnya yang kita tau, anak-anak sudah tumbuh besar dan menjadi dewasa. Warisan berupa harta bisa habis dan hilang ditelan masa, tapi kenangan bahagia, meskipun hanya 30 menit, akan membuat hati mereka tersenyum selamanya.
Tulisan ini diambil dari Blog Insan Super.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H