Mohon tunggu...
BORNEO INFO
BORNEO INFO Mohon Tunggu... Freelancer - MENULIS INFO AKTUAL

INFORMASI CEPAT, TEPAT

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pembinaan Kerohanian, Warga Binaan Beragama Islam Di Lapas Narkotika Samarinda Ikuti Program "One Day One Juz"

22 Januari 2025   12:19 Diperbarui: 22 Januari 2025   12:19 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembinaan Kerohanian, Warga Binaan Bergama Islam Di Lapas Narkotika Samarinda Ikuti Program "One Day One Juz". Dok Humas LPN

Samarinda, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Samarinda terus berkomitmen untuk memberikan pembinaan yang menyeluruh kepada warga binaan, salah satunya melalui pembinaan kerohanian. Salah satu program unggulan yang diterapkan adalah One Day One Juz, Selasa (22/1)
Program ini mendorong para Warga Binaan untuk membaca satu juz Al-Qur'an setiap harinya serta bertujuan untuk membentuk karakter dan meningkatkan ketakwaan warga binaan, serta membantu mereka menemukan kedamaian batin selama menjalani masa pidana.

Pembinaan Kerohanian, Warga Binaan Bergama Islam Di Lapas Narkotika Samarinda Ikuti Program
Pembinaan Kerohanian, Warga Binaan Bergama Islam Di Lapas Narkotika Samarinda Ikuti Program "One Day One Juz". Dok Humas LPN
Pelaksanaan program One Day One Juz dimulai dengan pemberian pengenalan Al-Qur'an dan pengajian rutin setiap hari. Setiap warga binaan diberikan waktu khusus untuk membaca Al-Qur'an dalam kegiatan yang terstruktur dan penuh khidmat yang diawasi dan dipandu oleh Petugas Lapas Narkotika Samarinda. Pembinaan ini melibatkan pendampingan oleh ustaz dan pembimbing kerohanian yang berkompeten, yang membantu mereka memahami makna dan tafsir dari setiap ayat yang dibaca.Selain itu, kegiatan ini juga memberikan ruang bagi para warga binaan untuk mengkaji ajaran Islam lebih dalam, meningkatkan kedisiplinan, serta memperbaiki sikap dan perilaku mereka dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kegiatan ini, diharapkan mereka dapat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan, sekaligus membangun mental yang lebih positif untuk menghadapi tantangan kehidupan di luar penjara setelah bebas nanti.Dengan adanya pembinaan kerohanian ini, diharapkan para warga binaan dapat merasakan perubahan positif dalam diri mereka, serta mendapatkan manfaat spiritual yang dapat membantu mereka menjalani kehidupan yang lebih baik di masa depan. (hd)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun