Mohon tunggu...
Bono Marchiano
Bono Marchiano Mohon Tunggu... -

Agnostik

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Oli Yang Tepat Buat Mesin Mobil Anda

17 Januari 2011   03:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:30 1074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Oli (merk) apakah yang bagus buat mesin mobil saya?

Kalo merk ini bagus ngga?

Kalo merk ini pergantiannya setiap berapa kilometer sekali?

Benar ngga Kaloteman saya merk yang ini jelek ,cepat kental dan cepat berubah warna seperti warna lumpur?

Pertanyaan-pertanyaan inilah yang sering saya dengar jika saya sedang berada di bengkel mobil. Dan umumnya yang bertanya pemilik mobil baru (termasukmobil bekas baru beli). Pertanyaan-pertanyaan diatas tidak salah untuk ditanyakan kepada mekanik. Yang jadi masalah kalau bengkel tersebut hanya merekomendasikan merk tertentu dengan menggiring imange merk tertentu yang terbaik (kualitas, harga dan lama pergantian oli).

Anda pasti pernah menjumpai bengkel mobil yang didominasi merk tertentu pada bengkelnya (warna bengkel, seragam karyawan, spanduk, papan nama bengkel). Karena pada umumnya bengkel mobil mendapat pemasukan lain (bukan dari pekerjaan jasa perbaikan, perawatan dan keuntungan sparepart) dari para distributor merk oli, seperti target penjualan oli (diskon pembelian, bonus tunai, bahkan sampai bonus tour), papan reklame nama bengkel, spanduk, refund kantong oli buat mekanik, sampai seragam karyawan bengkel.

Jadi untuk anda yang hendak mengganti oli mesin mobil ada baiknya anda membekalipengetahuan anda tentang mobil anda mulai dari jenis mesin mobil (bensin/diesel), tahun pembuatan, sistem pembakaran (injeksi/karburator). Setelah itu anda bisa search di Google jenis oli apa yang cocok buat mesin mobil anda, mulai dari jenis oli (mineral/sintesis), Viskositas (kekentalan) yang diatur dalam SAE (Society of Automotive Engineers ), Kualitas yang disimbolkan dalam API (American Petroleum Institute) service, Kontaminasi.

Setelah anda memiliki pengetahuan dasar tersebut, maka anda tinggal memilih merk oleh yang sesuai dengan jenis mesin mobil anda, supaya anda tidak akan digiring kepada merk oli tertentu. karena setiap kantong oli mencantumkanjenis (mineral/sintesis), SAE, API service dan durasi pemakaian oli. Jadi jangan sampai anda menjadi ‘mesin’ target penjualan oli merk tertentu oleh bengkel tersebut.

Salam ganti oli mesin,

*Pemilik bengkel mobil

-PS: Jangan lupa untuk mengganti filter oli jika anda berganti merk oli, atau jenis, SAE dan API service.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun