wajahnya yang lusuh terlihat ranum disuguhkan perjumpaan yang tak terkatakan
ia mengakar kepada rakyat, merakyat pada kekuasaan
beberapa tahun berlalu,
jalan-jalan ibukota tampak megah dengan riasan spanduk kampanye yang dipajang di tepian jalan
beberapa wajah tampak akrab denagn visi misi yang terpampang di setiap lekukan raut muka mereka
lelaki paruh baya yang dulu mengais biang keladi kemacetan kota tampak sumringah di antara pajangan foto lain dirinya
tahun kedua menahkodai ibukota, kini menahkodai Nusantara
ia merajai bangsa, mentahtai kekuasaan
ia masih sama,
melafal bait-bait doa di antara kerumunan rakyat yang dilempar terasingÂ
mencicipi hidangan kesederhaan yang ditawarkan  para pejuang recehan