Mohon tunggu...
Bona Ventura Ventura
Bona Ventura Ventura Mohon Tunggu... Guru - Kontributor buku antologi: Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Elex Media, 2014 - 3 Tahun Pencapaian Jokowi, Bening Pustaka, 2017 | Mengampu mapel Bahasa Indonesia, Menulis Kreatif, dan media digital

#Dear TwitterBook, #LoveJourneyBook @leutikaprio

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

www.indonesia.travel: Memasarkan Sejuta Pesona di Negeri Khatulistiwa

27 Januari 2014   13:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:25 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Twitter dan Pinterest tentang negeri terindah di bumi, Indonesia menempati urutan keempat setelah Latvia, Meksiko dan Turki. Hasil survei yang membanggakan penggiat pariwisata Indonesia.

Di situs www.indonesia.travel terdapat beberapa menu pilihan yang menggunakan bahasa Inggris. Penggunaan bahasa Inggris dalam situs untuk lebih menjangkau pembaca dari luar negeri. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Twitter dan Pinterest tentang negeri terindah di bumi, Indonesia menempati urutan keempat setelah Latvia, Meksiko dan Turki. Hasil survei yang membanggakan penggiat pariwisata Indonesia. Di halaman depan situs Indonesia Travel ditampilkan opini wisatawan mancanegara tentang pesona keindahan Indonesia, misal: ditampilkan opini selebriti Paris Hilton tentang keindahan Pulau Bali yang dikutip dari akun Twitternya @ParisHilton. Dalam akunnya Paris Hilton menulis "I've traveled to some of the most beautiful places on earth but Bali is one of the most incredible places i've ever been."

Saran: Tourism Marketing 3.0

Situs Indonesia Travelwww.indonesia.travel secara keseluruhan sudah tampil penuh warna dengan ragam info yang dibutuhkan oleh para pelancong. Isi dan tampilan situs secara menyeluruh untuk menjaring minat para pelancong (get the tourist). Sedangkan menu online forum dan aplikasi mobile (BB App World, App Store dan Android Store) merupakan cara agar pelancong dapat terus terikat (keep the tourist) dengan situs Indonesia Travel dan tidak tertinggal ragam informasi wisata yang sedang, belum dan akan berlangsung.

Dalam buku Tourism Marketing 3.0 Hermawan Kartajaya dan Sapta Nirwandar mengungkapkan bahwa pemasaran tidak cukup hanya pada tataran get the tourist dan keep the tourist, melainkan perlu meningkat pada tataran grow the tourist. Untuk menambah jumlah pelancong dalam negeri dan pelancong luar negeri menghabiskan liburan di Indonesia situs Indonesia Travel perlu menambahkan pilihan culture, nature dan adventure pada info destinasi 33 provinsi di Indonesia, karena dalam situs Indonesia Travel kini hanya menampilkan nama provinsi tanpa spesifikasi pilihan yang langsung dapat mengarahkan pelancong sesuai minat berliburnya (culture, nature dan adventure).

Selain itu, perlu dibuka 1 menu dalam situs Indonesia Travel www.indonesia.travel untuk para pelancong menyumbang tulisan, setelah berlibur di Indonesia. Jadi, tidak hanya testimoni dalam 1 kalimat saja. Sebagai bentuk apresiasi dapat pula diberikan hadiah (voucher hotel atau voucher tiket pesawat) untuk tulisan terbaik tiap bulan bagi para pelancong yang berpartisipasi. Di era Tourism Marketing 3.0 kalangan netizen dapat saling mempengaruhi lewat tulisan ataupun kicauan sebelum memutuskan berlibur ke suatu wilayah. Melalui tulisan para pelancong (dalam atau luar negeri) dapat diketahui kelebihan atau kekurangan suatu wilayah destinasi pariwisata, setelah mereka berlibur di Indonesia. Dari tulisan mereka, pemerintah daerah dan pemerintah pusat (Kemenparekraf) dapat melakukan upaya perbaikan, jika masih ada kendala yang ditemui para pelancong. Sebaliknya, jika tulisan mereka memuat kelebihan berwisata di Indonesia, jangan sampai membuat terlena atau berpuas diri bagi pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Meningkatkan jumlah pelancong (grow the tourist) di era tourism marketing 3.0 harus lebih mengetahui ragam keinginan para pelancong yang terkadang justru kerap tidak tertangkap, karena tulisan atau kicauan mereka luput dari pengamatan.

Sebagai usul ada baiknya, jika situs Indonesia Travel www.indonesia.travel memiliki tema bulanan di halaman depan. Tema bulanan dapat menjadi semacam etalase unggulan yang dapat menuntun para pelancong. Tema bulanan dapat menggunakan pulau-pulau di Indonesia (Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan Papua), misalnya: Pesona Alam Terbuka Papua, Senja di Sungai Sumatera, Pusaka Tradisi Jawa, Senandung Nyiur Sulawesi dan Riwayat Hutan Kalimantan. Tema besar tiap bulan tersebut dapat lebih dipersempit dengan nama suatu provinsi atau wilayah, misal: Pusaka Kriya Logam Jawa, Senja di Sungai Musi, Pesona Lembah Baliem, Senandung Nyiur Pantai Losari dan Garis Khatulistiwa di Pontianak.

Melihat dan berkunjung ke situs Indonesia Travel www.indonesia.travel bagai memuaskan dahaga berkepanjangan. Jika sebelumnya, situs resmi pemerintah cenderung konservatif (kaku, seragam dan kurang menarik). Situs Indonesia Travel meruntuhkan anggapan selama ini. Semoga situs resmi Kemenparekraf RI ini dapat terus berkembang dan menjawab dahaga para pelancong terhadap kebutuhan informasi pariwisata yang menarik, unik dan khas nuansa Indonesia (Wonderful Indonesia).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun