Masyarakat tengah gerah terhadap pemerintah Indonesia terkait permasalahan kebocoran data yang kerap terjadi.
Hal ini terlihat pada serangan terhadap Pusat Data Nasional. Banyak layanan publik lumpuh serta data bocor ke dunia maya.
Kasus seperti ini membuat nama baik Indonesia buruk di mata dunia. Kejadian ini malah membuat banyak investor asing enggan berinvestasi di Indonesia.
Lalu apa yang harus diperbuat oleh pemerintah? Berikut 3 cara sederhana untuk memperbaiki cybersecurity di Indonesia.
1. Koordinasi yang Baik Antar Institusi
Kita mengetahui bahwa institusi kepolisian dan Kementrian Pertahanan yang berperan melindungi cybersecurity di Indonesia.
Apalagi Indonesia juga sudah memiliki Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kementrial Pertahanan memiliki unit pusat keamanan siber sendiri, dan Polisi memiliki unit cyber crime.
Oleh karena itu, demi menangkal serangan siber yang baru ini terjadi dengan Pusat Data Nasional. Pemerintah harus membuat unit response team.
Demi mengkoordinasikan komunikasi antar institusi bila serangan siber terjadi agar dapat saling membantu dan mempercepat pengambilan keputusan.
2. Buat Infrastruktur Digital yang Aman
Tentu saja demi meningkatkan cybersecurity di Indonesia, pemerintah sudah seharusnya membangun infrastruktur keamanan siber yang baik.
Guna mengamankan berbagai macam data publik dan perusahaan BUMN. Pembangunan infrastruktur meliputi memperbaharui cybersecurity technology pemerintah.
Supaya mampu menghalangi serangan siber di kemudian hari karena perkembangan internet of things (IoT) dan cloud computing saat ini semakin maju sehingga bisa menjadi celah.
3. Petakan Ancaman Cybersecurity
Indonesia merupakan sala satu pengguna internet terbanyak di dunia. Sejajar dengan India, Tiongkok, dan Amerika.
Namun akibat keamanan siber yang lemah, berulangkali Indonesia terkena serangan siber dari hacker.
Peristiwa pencurian data sipil, serangan terhadap perusahaan negara, dan data pemerintah sudah sering kita dengar di negeri kita.
Perlu ada pemetaan ancaman untuk memperkirakan dimana saja celah serangan siber mungkin terjadi. Kalau sudah maka akan terlihat titik bahaya yang harus segera ditanggulangi pemerintah.
Pengembangan sistem keamanan akan lebih terarah agar tidak salah langkah dalam meningkatkan keamana siber sehingga pengeluaran anggaran tidak sia-sia.
