Mohon tunggu...
Bolaspoon Blasdu
Bolaspoon Blasdu Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengusaha Bola Spoon

Usaha Bola spoon daerah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengembangan Usaha Oleh Pelaku Usaha UMKM Bola Spoon di Desa Kedungwonokerto

4 Januari 2022   15:16 Diperbarui: 4 Januari 2022   15:25 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

                                                                                               UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA

                                                                                                         Dr. Erny Herlin Setyorini, S.H., M.H.

                                       Pelaku Usaha Umkm Bola Spoon Di Desa Kedungwonokerto Rt.03 / Rw.02 Kec. Prambon Kab. Sidoarjo

                                                                                                                          Teguh Wicaksono

                                                                                                                                 1311800146

PENGEMBANGAN USAHA OLEH PELAKU USAHA UMKM BOLA SPOON DI DESA KEDUNGWONOKERTO RT.03 / RW.02 KEC. PRAMBON                                                                                                                                KAB. SIDOARJO

4 Januari 2022, Teguh Wicaksono, Desa Kedungwonokerto Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo

  •             Dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat kinerja yang harus diupayakan secara berkesinambungan, yaitu dengan menerapkan berbagai model dan corak pembangunan. Oleh karena itu, baik secara kelompok maupun individual, dalam KKN ini sudah pasti mahasiswa mengamati dengan cermat apa yang menjadi permasalahan dan petensi yang dimiliki masyarakat dengan melakukan penelitian pada setiap sektor kehidupan bermasyarakat. Terletak di Jawa Timur, Kabupaten Sidoarjo, Kec Prambon, khususnya di Dusun Wonokerto Timur yang secara administratif tercatat di dalam wilayah Kelurahan Kedungwonokerto. Lokasi yang akan saya jadikan tempat untuk KKN adalah Desa Kedungwonokerto RT.03/RW.02 Prambon – Sidoarjo, yang dilaksanakan pada tanggal 11 Desember 2021 sampai tanggal 22 Desember 2021. 

Dengan adanya Pandemi Covid-19 berpengaruh pada segi finansial terutama bagi para pengusaha baik mikro maupun makro, pengusaha banyak mengalami kepailitan pada kondisi saat ini. Hal itu disebabkan oleh kurangnya jumlah permintaan pasar terhadap hasil yang dihasilkan oleh pengusaha mikro dan makro. Selain itu, banyak dari mereka menutup usaha karena mengeluarkan karyawan mereka dengan alasan tidak mampu memberikan kesejahteraan yang harusnya diberikan kepada para karyawan. Oleh karena itu, banyak dari mereka yang menutup usaha mereka.

            Pandemic covid-19 yang terjadi di Indonesia berdampak pada ketidakstabilan dalam perekonomian terutama pada UMKM. Pelaku UMKM ini merasakan dampak langsung berupa penurunan omset penjualan dikarenakan adanya himbauan pemerintah dan penerapan PSBB yang menghimbau masyarakat untuk tetap dirumah sehingga cukup banyak UMKM yang harus berhenti beroperasi untuk sementara waktu. Tidak terkecuali pengusaha UMKM bola spoon warga Desa Kedungwonokerto RT.03/RW.02 Prambon – Sidoarjo. Banyak kerugian yang dirasakan oleh pengusaha UMKM bola spoon.

  • Akibat yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 yaitu yang pertama adalah produktifitas barang berkurang, ini disebabkan karena permintaan pasar yang turut berkurang. Dalam masa pandemi ini masyarakat berfikir bagaimana cara untuk mendapatkan uang agar tetap meneruskan hidup dengan keterbatasan hubungan antara manusia. Maka, minat masyarakat untuk membeli bola spoon ini juga turut berkurang. Menurut narasumber pelaku UMKM bola Spoon “dalam kondisi covid-19 seperti ini, harusnya masyarakat lebih gemar untuk melakukan olahraga, kok malah produksi bola kita menurun”. Menurut saya bola spoon berkurang jumlah produktifitasnya dikarenakan olahraga yang menggunakan bola rata-rata berdekatan jarak antara kedua pemainnya sehingga dapat memicu penyebaran Covid-19 ini.

  • Akibat yang selanjutnya adalah mesin untuk mencetak bola yang apabila tidak digunakan akan rusak. Ini juga menambah kerugian yang dirasakan oleh pengusaha UMKM bola spoon. Karena jika mesin produksi tidak dipanaskan atau tidak digunakan secara sering maka mesin akan dingin dan rusak. Sedangkan minat konsumen untuk membeli bola spoon ini sangat sedikit. Akhirnya pengusaha mempunyai ide untuk melakukan produksi perharinya dalam jumlah sedikit dan menimbun bola terlebih dahulu.
  •  Cara ini menurut saya kurang efektif karena bola jika terlalu lama disimpan akan kempes dengan sendirinya sehingga pengusaha akan rugi lagi dari segi bahan pembuatannya.
  • Akibat yang ketiga yaitu Bahan pembuatan bola yang meningkat, ini disebabkan karena aktifitas manusia yang dibatasi membuat konsumsi masyarakat pun ikut menurun. Jika konsumsi masyarakat menurun maka pelaku usaha tidak mendapatkan untung dari jualannya. Maka untuk mempertahankan keuntungannya menggunakan strategi baru dalam berbisnis yaitu menaikkan harga pasaran.agar keuntungan tetap terjaga. Namun, menurut say acara tersebut kurang efektif karena akan membuat para pelanggan mereka lari ketoko lain yang lebih murah.
  • Dan akibat yang terakhir yaitu pengurangan karyawan selama pandemi Covid-19, ini dikarenakan para pelaku usaha tidak bisa memenuhi kesejahteraan para karyawan. Pelaku usaha UMKM bola spoon juga mem phk para karyawan untuk mempertahankan usahanya. Cara ini berdampak negatif bagi karyawan karena mereka harus mencari pekerjaan lain dimasa yang sulit ini. Sedangkan dlowongan peerjaan yang terbatas dengan keadaan yang sekarang ini.

Berbagai variasi dan sistem belanja selalu diperbaiki setiap harinya untuk dapat meningkatkan pelayanan terhadap konsumen. Di era modern ini, berbagai inovasi telah dilakukan untuk menarik minat pembeli. Salah satu bentuk inovasi yang sekarang ini mulai menjamur dalam jual-beli adalah sistem belanja online (e-commerce). Dari akibat yang ditimbulkan oleh pandemic Covid-19 bagi pengusaha UMKM bola spoon, maka terdapat beberapa solusi untuk meningkatkan produktifitas pengusaha UMKM bola spoon.

  • Solusi pertama yang digunakan untuk meningkatkan produktifitas pengusaha UMKM bola spoon adalah strategi penjualan yang lebih kreatif lagi, dengan menggunakan media elektronik, media sosial, serta mengubah design produk agar terlihat lebih menarik. Pada media elektronik untuk pengiklanan bisa menggunakan komputer dan gawai. Dengan kedua media elektronik tersebut memudahkan orang untuk menawarkan produk dari yang semula harus ke toko-toko terdekat yang jangkauan pemasarannya lebih sempit menjadi lebih luas dengan didukung dengan membuat website khusus untuk jual beli barang.

  • Media sosial lebih sering digunakan untuk menawarkan produk yang dijual. Adapun beberapa media sosial yang popular dikalangan masyarakat yakni facebook, whatsapp, telegram, Instagram, twitter, dan masih banyak lagi. Disini saya mencantumkan facebook karena untuk saat ini facebook masih banyak digemari oleh para pengusaha UMKM dari berbagai kalangan, ditambah lagi facebook memilki feature terbaru yaitu marketplace yang dapat lebih memudahkan para penjual dan pembeli untuk bertransaksi secara online. Fasilitas online yang digunakan untuk menjual barang tidak hanya menggunakan media sosial tapi juga ada aplikasi yang terdapat di gawai seperti: OLX, bukalapak, Tokopedia, amazon, shopee, blibli, dan Lazada. Maka dari berbagai aplikasi tersebut pelaku usaha bisa menyalurkan ide kreatif dari barang yang diproduksi ke aplikasi yang diinginkan.

  • Foto Kegiatan Sosialisasi
  • Strategi penjualan yang lebih kreatif juga bisa berbentuk pengubahan design produk yang semula terlihat sederhana dan membosankan diubah menjadi lebih modern dan lebih mengikuti trend saat ini. Hal ini penting untuk menarik minat atau daya beli dari konsumen. Sebagai contohnya adalah dalam KKN di Desa Kedungwonokerto RT.03/RW.02 Prambon – Sidoarjo, luaran tambahan yang dihasilkan adalah pengubahan logo design produk bolaspoon agar terlihat lebih menarik. Sehingga bisa bersaing dengan produk sejenis yang dijual dipasaran.
  • Solusi kedua yang digunakan untuk meningkatkan produktifitas pengusaha UMKM bola spoon adalah sasaran untuk penjualan produk lebih luas cakupannya. Pada solusi ini media online sangat berperan penting untuk mendukung pemasaran produk karena bisa mencakup luar daerah dan sasaran konsumen lebih variatif. Dengan menggunakan media online termasuk media sosial kita bisa melakukan hubungan secara jarak jauh baik untuk menjual maupun untuk membeli suatu barang hanya dengan menggunakan media elektronik. Sasaran penjualan harus lebih luas yaitu penjualan bola spoon tidak hanya bagi kalangan anak-anak saja, namun kalangan remaja dan dewasa juga bisa berminat untuk membeli bola spoon. Salah satu contohnya ketika hari kemerdekaan 17 Agustus. Bola spoon bisa ditawarkan untuk berbagai lomba, sehingga permintaan konsumen lebih banyak dan produktifitas pengusaha bisa naik.
  • Solusi ketiga yang digunakan untuk meningkatkan produktifitas pengusaha UMKM bola spoon adalah tidak patah semangat untuk berbisnis. Dalam membangun sebuah bisnis seorang pengusaha harus memiliki mental yang kuat karena dalam dunia bisnis terdapat pasang naik dan turun. Ketika naik seorang pengusaha tidak boleh terlena. Sehingga mengakibatkan lalai dalam melakukan perhitungan finansial. Sedangkan ketika turun, seorang pengusaha harus mampu bertahan yaitu dengan mencari jalan keluar dengan memperhitungkan segala sisi terutama untuk produksi bola spoon ini harus mampu untuk berfikir secara kreatif bagaimana cara untuk memikat para konsumen untuk membeli produk bola spoon. Selain mempunyai jiwa bisnis yang kuat, pengusaha harus belajar lebih banyak tentang metode-metode penjualan dimasa pandemi Covid-19 dan lebih banyak berdo’a. Banyak pengusaha yang lupa akan pentingnya berdo’a, karena selain berusaha manusia wajib untuk bertawakal atau berserah diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga dalam keadaan apapun manusia khususnya pelaku usaha bisa tetap konsisten antara berusaha dan berdo’a.

#UntagSurabaya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun