Mohon tunggu...
Bofa Carla Yunita
Bofa Carla Yunita Mohon Tunggu... -

Was born to be a Light Cathcer and Rainbow Maker! I'll wipe your tears and make you smile.

Selanjutnya

Tutup

Money

Periklanan di Indonesia

27 Maret 2014   05:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:25 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Iklan merupakan salah satu tindakan pemasaran yang dilakukan oleh produsen agar barang/jasa yang mereka produksi dapat dikenal dan laku terjual. Iklan melalui media elektronik seperti televisi dianggap paling ampuh dan paling cepat dalam memperoleh feedback dari konsumen. Karena itu iklan perlu dibuat sekreatif mungkin agar bisa menarik minat konsumen untuk membeli produk tersebut atau minimal punya keinginan untuk membelinya.

Sebagai copy writer, memang sudah tugasnya lah untuk menulis skenario iklan sekreatif mungkin, agar tujuan perusahaan dapat tercapai. Tapi dewasa ini ada beberapa iklan yang sedikit melanggar etika bahkan tidak diketahui tujuan apa yang hendak dicapai dengan membuat iklan seperti itu, contohnya iklan S**** S*** Susu Soda. Iklan yang bertagline “Sampe Tumpeh-Tumpeh” ini dibintangi oleh salah satu selebriti Indonesia yang memakai pakaian yang tergolong seksi. Ini membuat tujuan dari iklan tersebut samar, apakah iklan tersebut ditujukan oleh anak-anak atau orang dewasa. Terlebih iklan tersebut disiarkan pada siang hari, dimana pada jam tersebut adalah jam anak sedang menonton TV. Iklan ini berpotensi menjadi contoh tidak baik bagi anak-anak yang melihatnya.

Iklan S**** S*** Susu Soda:


Namun tidak semua iklan seperti itu, masih ada iklan yang cukup baik dan unik sehingga membuat tertarik banyak orang. Contohnya saja iklan coklat C******, iklan ini dibintangi oleh 1 orang pria dan 1 orang wanita yang berlatar di perpustakaan. Sang pria memberikan coklat tersebut kepada seorang wanita berserta note bertuliskan”Mau temenan? Makan aja!” dan “Nonton? Makan lagi!” terlihat bahwa C****** ingin menunjukkan bahwa tidak perlu cara romantis untuk menarik hati wanita, tapi cukup dengan keberanian dan satu bar coklat C******. Iklan ini cukup unik dan menarik perhatian, bahkan beberapa orang yang belum tentu mengkonsumsi coklat ini pun memuji betapa menariknya iklan tersebut. Ini adalah salah satu poin periklanan, dimana copy writer dari C****** berhasil menarik perhatian baik dari konsumen maupun calon konsumen mereka.

Iklan coklat C*******:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun