Anti Lock - Dwarf fighter Ko Shamo adalah ayam petarung kerdil asal negara Jepang yang dimana saat ini sangat digemari di negara eropa dan juga italia.
Baca Juga : Ayam Shamo Eropa, Mengenal Ayam Shamo Ori dan Ciri Fisiknya
Dwarf Fighter atau petarung kerdil memiliki 2 jenis yaitu ko shamo dan ko guinkei, ko guinkei merupakan hasil dari materi ko shamo yang disilangkan di negara jerman yang mana informasi tentang silsilah ko guinkei ini masih belum jelas, tetapi orang jepang berangapan bahwa ko guinkei sangatlah berbeda dengan ko shamo. Tetapi info yang saya dapat dari wikipedia menjelaskan bahwa faktanya ko shamo dan ko guinkei merupakan satu jenis yang sama.
Baca Juga : Ayam Mangon Ori, Ciri Fisik dan Gaya Tarung Ayam Mangon Super Menurut Pengalaman
Ciri utama ko shamo yaitu pada ukuranya yang kecil seperti ayam kate, tubuh yang tegak dengan sisik kaki yang kasar, ko shamo sangat menyerupai ayam shamo pada umumnya yang menjadi cirikhasnya yaitu ukuranya yang sangat kecil. Ko shamo merupakan ayam dengan tipe petarung hias pasalnya walaupun tubuhnya sangat kekar dan gagah banyak yang memelihara ko shamo hanya untuk sebagai hias saja.
Baca Juga : Ayam Pama Ori, Ciri Fisik Gaya Tarung Ayam Pama Iq
Bobot ko shamo jantan yaitu hanya di 0,8 sampai dengan 1,2 kg saja sedangkan ko shamo betina berkisar di 0,6 dan 0,8 sampai maxsimum 1 kg dan telur ayam ko shamo memiliki beral minimal 30 gram.
Di indonesia ayam ko shamo sudah dikembangbiakan oleh peternak yang sangat menyukai karaterisik ayam tersebut.
Bagaimana ? apakah anda tertarik dengan ayam ko shamo ini ?
Semoga artikel tentang ayam ko shamo ini bermanfaat untuk anda.
