Kesuksesan Timnas Indonesia menjadi finalis Piala AFF 2020 tak lepas dari sosok Shin Tae-yong atau STY. Pelatih andal asal Korea Selatan ini berhasil membentuk tim muda kompetitif dalam waktu pendek.
Kiprah STY dalam persepakbolaan dunia ternyata bukan hanya sebagai pelatih. Sebelum menjadi juru taktik, Shin Tae-yong adalah pemain hebat.
Sebuah foto lawas yang muncul di Twitter belakangan ini menunjukkan STY dan Robby Darwis sedang berlaga dalam gelaran Liga Champions Asia 1995. Saat itu Shin Tae-yong membela Ilhwa Chunma (kini Seongnam FC) sementara Robby Darwis membela Persib Bandung.Â
Ilhwa dan Persib bertemu pada fase perempat final wilayah Asia Timur. Saat itu satu grup dihuni empat tim. Menariknya, pada laga itu Shin Tae-yong berhasil mencetak gol kedua kemenangan Ilhwa Chunma. Skor akhir 5-2 untuk kemenangan Ilhwa atas Persib di Stadion King Fahd, Arab Saudi.Â
Gol STY itu ia cetak dalam perannya sebagai gelandang serang. Menurut catatan Transfermarkt, STY mulai membela Ilhwa Chunma sejak 1 Januari 1992.Â
STY juga pernah bermain melawan Persik Kediri pada 5/11/2004 kala ia memperkuat Seongnam. Dalam laga itu, STY mencetak sebuah gol dalam kemenangan telak Seongnam atas Persik Kediri dengan skor 15-0 di ajang AFC Champions League.
Penting dicatat, STY kala itu berusia 33 tahun dan masih jadi pilihan utama Seongnam. Karena kegemilangan ini, klub Australia, Brisbane Roar membeli STY dengan harga transfer 1,5 juta Euro pada 2005. Pada tahun yang sama, STY pensiun sebagai pemain.
Foto lawas STY dan Robby Darwis, memori kejayaan klub-klub Indonesia
Melihat foto lawas STY dan Robby Darwis mengingatkan kita akan memori kejayaan klub-klub Indonesia di Asia.
Saya membaca sebuah utas di Twitter yang membahas kejayaan liga dan klub-klub sepak bola Indonesia di Asia. Dilaporkan bahwa konon dahulu Jepang belajar dari liga-liga di Indonesia (Galatama dan Perserikatan).