Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tujuh Alasan Mengapa Vaksin Covid-19 Perlu Kita Terima

29 Januari 2021   17:17 Diperbarui: 31 Januari 2021   19:53 858
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ramai sekali kita meributkan vaksin. Di media sosial kita mendapat informasi yang simpang siur. Jumlah hoaks tentang isu kesehatan terkait Covid-19 memang sangat luar biasa. Kecemasan bercampur keinginan untuk memberikan tip kesehatan pada orang lain membuat kita kadang atau bahkan sering meneruskan informasi yang belum jelas sumbernya.

Inilah yang lantas membuat terjadinya infodemik. Badan Kesehatan Dunia atau WHO telah menegaskan:

"Infodemik adalah upaya yang disengaja untuk menyebarkan informasi yang salah untuk merusak respon kesehatan masyarakat. Informasi yang salah dapat membahayakan kesehatan fisik dan mental orang. Infodemik membahayakan kemampuan negara untuk menghentikan pandemi. Misinformasi menelan korban jiwa. Tanpa kepercayaan dan informasi yang benar, kampanye untuk mempromosikan vaksin yang efektif tidak akan memenuhi targetnya, dan virus akan terus berkembang."

Salah satu bagian dari infodemik adalah banyaknya informasi sesat mengenai vaksin Covid-19. Beberapa hoaks vaksin bahkan sebenarnya sangat konyol, tetapi toh ada saja orang yang percaya dan meneruskannya. Misalnya, hoaks vaksin dilengkapi chip dan barcode yang akan menempel pada penerima. 

Menanggapi aneka infodemik nan bikin panik, mari kita telusuri tujuh alasan mengapa vaksin Covid-19 perlu kita terima. Tanpa rasa takut berlebihan.

1. Vaksin yang diberi izin pemerintah telah lolos uji klinis

Apa pun merek vaksin yang telah diberi izin edar oleh pemerintah Indonesia telah lolos uji klinis. Tidak ada kaitan antara negara asal produsen vaksin dengan keputusan pemerintah menerima izin edar vaksin di Indonesia. 


Pemerintah kita menjalankan tugas berat untuk segera menanggulangi pandemi dengan aneka vaksin yang juga masih dikembangkan hingga mencapai efikasi dan efektivitas yang lebih baik. 

Presiden Joko Widodo dan banyak pejabat negara telah juga menerima vaksin. Perlu diingat, vaksin umumnya diterima dua kali (dua dosis) dengan rentang waktu beberapa hari. 

Untuk mencapai tingkat efikasi dan efektivitas yang diharapkan, tubuh kita perlu waktu untuk membentuk perlindungan ekstra melawan Covid-19 dengan bantuan vaksin itu.

2. Vaksin yang saat ini beredar halal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun