Jika hidup adakah keindahan, kami adalah kepingan yang terbuang.Â
Tak sedap dipandang. Pantas ditendang-tendang. Â
Jika keluarga adalah harta paling berharga, apakah kami kerikil yang tiada nilai?Â
Dibiarkan patah terkulai. Di tepi peradaban orangorang abai?Â
Mungkin kami tak pernah lagi mandi. Tapi bukan berarti tak suci.Â
Kami punya nurani. Punyakah mereka yang membenci mencaci?
*
Hidup seolah tak adil jika tiada para penyayang kami, orang tersingkir
Malaikatmalaikat tak bersayap yang sudi mampir
mengejawantah kasih sayang bukan dengan kata di bibir, apalagi nyinyir
Mereka membawa sekuntum kusuma tak kasatmata