Tema yang sesuai bisa kita tentukan dengan mempertimbangkan beberapa hal:
a. Saya menguasai tema tersebut.
b. Saya tidak terlalu menguasai tema itu, tapi mau berusaha mendalaminya dengan bertanya dan mencari informasi.
c. Tema ini adalah renjana saya.
d. Tema ini amat penting saya olah agar pembaca dapat memetik hikmah.
Penulis pemula hendaknya memilih tema yang mudah dahulu. Misalnya tema yang sesuai dengan pengalaman hidup diri dan orang terdekat. Bisa juga tema yang diangkat dari budaya setempat yang sudah dikuasai.Â
Intinya, jangan memilih tema yang terlalu sulit bagi diri sendiri. Dijamin cerpen tak akan selesai atau selesai tapi hancur berantakan.
3. Menentukan Jumlah, Nama, Sifat dan Peran Tokoh
Cerpen hendaknya berfokus pada satu sampai tiga tokoh saja. Jika terlalu banyak tokoh, bukan hanya pembaca yang akan bingung. Penulis cerpen juga akan bingung sendiri...hehehe...
Nama tokoh sebaiknya ditentukan dahulu agar lebih mudah merancang tahap berikutnya nanti.
Sifat dan peran tokoh misalnya siapa yang jadi tokoh utama dan tokoh figuran; siapa yang jahat dan siapa yang baik; siapa yang punya masalah dan siapa yang membantu memecahkan masalah.