Mohon tunggu...
Bob Bimantara Leander
Bob Bimantara Leander Mohon Tunggu... Jurnalis - Kalau gak di radar ya di sini

Suka menulis yang aku suka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Selayang Pandang Lain dari Pendapat Hansol Tentang S1

28 Maret 2019   15:15 Diperbarui: 28 Maret 2019   15:51 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika kita mendapatkan pekerjaan yang baik otak kita mengeluarkan sensasi kebahagiaan di otak kau melalui proses biokimia (Saya gak mau jelasin teknisnya, mending baca aja Homo Deus halaman 25). Begitu juga menerima kesedihan itu juga otak kita mengeluarkan sensasi yang membuat kita depressi dan bersedih.

Kalian ingin contoh lagi. Mudah kok, kenapa sekarang kalau orang kaya seperti artis seperti artis, pengusaha, dan politisi yang bisa menjadi bahagia dengan uangnya masih membeli narkoba atau anti-depressan? Jawabannya ya karena obat itu membuat kehidupan mereka seolah-olah melayang dan tanpa masalah. Wow, ini jadi cuma masalah proses biokimia dalam otak iya.

Hansol bukan salah seratus persen, penulis disini juga bukan benar seratus persen. Hansol juga ada benarnya, masyarakat kita memang sudah memandang orang dari pendidikan, dan ekonominya. Kalau Hansol, implicitly, menginginkan kita untuk mengikuti arus tersebut dengan belajar dan mendapat pekerjaan yang baik dan kemudian dipandang oleh masyarakat dan hidup bahagia. Saya hanya ingin menambahkan ketahuilah bahwa hidup harus sawang sinawang. Ketahui potensi mu ketahui batasmu dan try to live with it ‘cause happiness comes from the way you look at an every event and occasions. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun