[caption id="attachment_383084" align="aligncenter" width="630" caption="Para pelajar membubuhkan tanda tangan sebagai bentuk dukungan terhadap Gerakan Rehabilitasi 100.000 Penyalahguna Narkoba."][/caption]
PERBAUNGAN: Dinas Pendidikan Kabupaten Serdang Bedagai bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Serdang Bedagai menggelar kegiatan Aksi 1.000 Pelajar Serdang Bedagai Tolak Narkoba bertepatan dengan Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Lapangan SMA Negeri 1 Perbaungan, Sabtu (2/5/2015).
Aksi ini diwujudkan melalui pengumpulan tanda tangan sebagai bentuk dukungan terhadap Gerakan Rehabilitasi Penyalahguna Narkoba Tahun 2015. Tidak hanya para pelajar, Bupati Serdang Bedagai H. Ir. Soekirman yang menjadi inspektur upacara pada kegiatan tersebut juga ikut membubuhkan tanda tangannya sebagai bentuk dukungan. Aksinya ini langsung diikuti oleh para pejabat yang hadir pada kesempatan itu.
Kepala BNN Kabupaten Serdang Bedagai L.M. Sihombing SH, MH mengatakan pihaknya berharap semua komponen masyarakat terutama para pelajar ikut terlibat aktif mendukung pencegahan dan pemberantasan Narkoba. Para pelajar, katanya, harus ekstra waspada karena mereka juga menjadi sasaran potensial penyalahgunaan Narkoba.
“Kami memanfaatkan momentum Hari Pendidikan Nasional ini untuk menggugah hati semua elemen masyarakat terutama para pelajar bahwa saat ini kondisi negara kita sedang darurat Narkoba. Kita tidak boleh berdiam diri karena dampaknya bisa fatal,” ungkapnya saat ditemui di sela-sela kegiatan.
Menurut Sihombing, saat ini pemerintah melalui BNN sedang menggencarkan upaya rehabilitasi terhadap para penyalahguna Narkoba. Rehabilitasi tersebut dapat dilakukan di instansi pemerintah seperti di Rindam, SPM Sampali, RSUD maupun rehabilitasi yang diinisiasi oleh komponen masyarakat.
“Kami meminta kepada seluruh lapisan masyarakat agar membawa anggota keluarga yang ingin direhabilitasi medis dan sosial. Caranya tidak sulit, masyarakat bisa mendaftarkan diri ke BNN. Kami sudah menyiapkan formulir bagi warga yang ingin mendaftar. Semua biaya rehabilitasi ditanggung oleh BNN,” ujar mantan Kabag Hukum Pemkab Serdang Bedagai ini. (Esdras Idi Alfero Ginting)
