Mohon tunggu...
Billy Nabawi
Billy Nabawi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Humanisme di Kalangan Remaja

27 Mei 2017   11:30 Diperbarui: 27 Mei 2017   13:10 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia merupakan negara dengan penduduk terbesar ke-4. Dengan penduduknya sekitar 250 juta lebih. Indonesia adalah negara yang sangat kaya raya. Di Indonesia terdapat berjuta macam flora dan fauna. Tidak hanya flora dan faunanya saja di Indonesia juga kaya akan sumber daya alamnya yang melimpah. Suku dan budayanya juga sangat beragam ada 17.508 pulau, 1.340 suku, dan 742 bahasa.

            Tapi dengan seluruh kekayaan yang dimiliki Indonesia. Apakah seluruh rakyatnya mendapatkan hak yang sama sebagai manusia? Saya rasa tidak. Karena masih banyak orang-orang yang menuntut haknya untuk hidup. Contohnya saja di kalangan remaja, di sekolah masih ada anak yang merasa dirinya sering menjadi bahan ledekan atau yang kita kenal dengan bullying.

            Karena bullyingini murid-murid jadi segan untuk datang kesekolah. Karena mereka merasa tidak dibutukan dan tidak berguna. Mengapa demikian? Karena mereka selalu mendapat hujatan yang menjatuhkan mentalnya. Sebagai contoh mereka mengejek karena keadaan fisik ataupun ekonomi dari si korban.

            mengapa bisa terjadi bullying? Karena mereka merasa yang paling hebat diantara teman-temannya yang lain sehingga meraka berpikir bahwa tidak apa-apa mengejek temannya yang lain karena dirinya yang paling hebat. Apalagi biasanya orang-orang seperti itu berkumpul menjadi suatu kumpulan yang isi nya orang-orang yang mengaku dirinya paling hebat karena memiliki fisik dan ekonomi diatas teman-temannya yang lain.

            Apa ulah dari sekumpulan orang pembully tersebut? Dalam melaksanakan aksinya mereka biasanya mengejek, menistakan, dan yang paling parah adalah kekerasan fisik. Apabila seseorang telah melakukan kekerasan fisik kepada orang lain tidaklah manusiawi, karena mereka melakukan tersebut tanpa sebab yang jelas.

            Apa dampak dari bullying? Banyak dampak yang dihasilkan dari bullying sendiri. Salah satunya adalah mental si korban akan terus menurun, sehingga korban bisa saja terkena gangguan kejiwaan karena keterpurukan mental itu sendiri.

            Kenapa bullying bisa menjadi masalah yang serius di kalangan remaja? Karena bila makin banyak korban dari bullying ini sendiri akan memperbanyak pula orang-orang yang terkena gangguan mental dan akan mengimbas ke masa depannya juga.

            Bagaimana cara untuk mengatasi bullying? Salah satu caranya adalah melalui pihak sekolah terlebih dahulu. Dengan membuka masukan dari murid-muridnya sehingga para guru bisa melindungi murid-murid yang menjadi korban bullying. Pertama berilah pengetahuan terhadap dampak dari bullying itu sendiri. Bila masih berlanjut maka akan diberi hukuman ringan. Bila tidak jera juga maka akan diberi hukuman berat. Karena bukan hukuman namanya kalua tidak membuat jera pelakunya.

            Mari kita cegah aksi bullying. Karena aksi ini bisa merugikan banyak pihak. Karena si pelaku tidaklah lebih baik dari si korban. Kita ini sama-sama manusia, sama-sama rakyat Indonesia. Bila generasinya saja tidak bermoral mau jadi apa bangsa kita nanti. Karena bangsa yang maju bisa dilihat dari moral para generasi mudanya. Stop aksi bullying dan bangun moral generasi penerus Indonesia agar bangsa kita menjadi contoh dunia bagai mana cara menjadi manusia yang bermoral.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun