Masjid Al-Istiqomah, salah satu masjid terkenal di kawasan Setu, baru-baru ini menjadi tuan rumah program Pesantren Kilat (pesantren intensif) yang sukses diselenggarakan, salah satunya, oleh mahasiswa berdedikasi dari Program Studi Fisika di UIN Malang. Inisiatif luar biasa ini, dilakukan oleh anggota KKM-MBKM (Kuliah Kerja Mahasiswa-Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang proaktif dan penuh semangat guna mempertemukan anak-anak muslim dari berbagai latar belakang, menumbuhkan rasa kebersamaan dan berbagi ilmu serta menyatukan pengalaman pendidikan dan spiritual di tengah sucinya Bulan Ramadhan.
Mahasiswi yang berasal dari Fakultas Sains dan Teknologi UIN Malang ini menyukseskan penyelenggaraan Pesantren Kilat di Masjid Al-Istiqomah. Dengan dukungan pengurus masjid dan tim relawan yang berdedikasi, acara ini menunjukkan semangat dan komitmen penyelenggara muda dalam menyebarkan pendidikan Islam dan pengembangan masyarakat.
Program Pesantren Kilat, yang diadakan dari tanggal 14 April hingga 17 April, berhasil diikuti oleh partisipasi aktif lebih dari 90 anak muslim, berusia 4 hingga 15 tahun dengan berfokus untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang ajaran Islam, nilai-nilai moral, dan menumbuhkan pertumbuhan pribadi melalui agama, kegiatan pembangunan karakter, dan keterlibatan masyarakat.
Sepanjang minggu, para peserta Pesantren Kilat melakukan berbagai kegiatan pendidikan dan kerohanian. Pagi hari didedikasikan untuk studi agama intensif, di mana para peserta diperkenalkan tentang ke-Islam-an, mempelajari ajarannya dan relevansi kontekstualnya. Siang hari diadakan berbagai lomba, seperti lomba mewarnai, lomba adzan, lomba pidato, lomba cerdas cermat, lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), dan lomba peragaan busana, yang ditunaikan untuk menampilkan bakat dan memompa kreativitas anak. Sore hari menampilkan karya interaktif berkelompok dengan menunjukkan yel-yel yang telah disusun peserta bersama dengan mentor.
Puncak kemeriahan Pesantren Kilat adalah upacara penutupan khusus yang dihadiri oleh anggota masyarakat, orang tua, dan tamu terhormat. Acara ini memamerkan keterampilan dan bakat yang diperoleh peserta melalui pertunjukan. Di akhir, mereka akan mendapatkan hadiah sebagai apresiasi untuk peserta terbaik pada masing-masing bidang lomba. Puncak acara ditutup dengan Buka Bersama sebagai kegiatan perpisahan peserta dan panitia. Kegiatan ini memperhangat suasana final Pesantren Kilat.
Kesuksesan Pesantren Kilat di Masjid Al-Istiqomah yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKM-MBKM UIN Malang yang penuh semangat ini menjadi contoh inspiratif dari dedikasi dan komitmen insan muda dalam memajukan pendidikan Islam dan pengembangan masyarakat. Dengan memberdayakan kaum muda Muslim dengan pengetahuan, nilai-nilai, dan keterampilan kepemimpinan yang dipimpin oleh mahasiswa ini telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam memelihara generasi individu yang berpengetahuan luas yang akan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sambil menjunjung tinggi prinsip-prinsip Islam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H