Mohon tunggu...
Muhamad Nasrulloh
Muhamad Nasrulloh Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Salam Kompasianers 👋🏻

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Children Learn What They Live - By Dorothy Law Nolte,Ph.D

25 April 2019   23:11 Diperbarui: 25 April 2019   23:18 911
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

*If children live with fairness,they learn justice. Jika anak-anak dibesarkan dengan keterbukaan,mereka belajar keadilan.

*If children live with kidness and consideration,they learn respect. Jika anak-anak dibesarkan dengan kebaikan hati dan tenggang rasa,mereka belajar rasa hormat.

*If children live with security,they learn to have faith in themselves and in those about them. Jika anak-anak dibesarkan dengan rasa aman, mereka belajar menaruh kepercayaan.

*If children live with friendliness,they learn the world is a nice place in which to live. Jika anak-anak dibesarkan dengan persahabatan,mereka belajar menemukan cinta dalam kehidupan.

          Apa kesimpulan (hal yang dapat kita ambil dan terapkan) ?

Pada intinya, setiap orang tua pasti memiliki cara  yang berbeda-beda dalam mengasuh mendidik anak-anak nya. Seorang anak akan bisa memahami (mempelajari) tentang bagaimana kehidupan nya saat ia memandang bagaimana dulu ia dibesarkan oleh Ayah Ibundanya sewaktu kecil. Maka dari itu, sudah sepatutnya sebagai orang tua,kita harus mengasuh mendidik anak-anak kita sebaik mungkin jangan sampai anak-anak kita bila dewasa nanti tumbuh menjadi anak yang tidak memiliki kepribadian karakter yang baik.Hal itu sangat disayangkan,bukan?

          Mulai dari sekarang marilah kita sama-sama sadari betapa pentingnya mengasuh mendidik anak dengan baik, karena dengan didikan baik kita itu nantinya akan mendorong kesuksesan seorang anak dimasa depannya..

         

Sekian dulu, postingan saya kali ini.

Kurang lebihnya mohon maaf,bila menyinggung bapak/ibu,saudara/i,para viewers Saya minta maaf yang sebesar-besarnya dan setulus-tulusnya.

See you,wait for next my posts update. Thanks you

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun