Mohon tunggu...
andre available
andre available Mohon Tunggu... -

Blogger Indonesia - http://www.bloggerhelper.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Memaafkan Blogger Malaysia

2 September 2010   19:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:30 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Free Blogger templates,Btemplates,Free Templates for blogger, Blogger free templates, Free Blogger templates, Free Templates Blogger

Blogger Indonesia - Entah darimana blogger Malaysia  menjala ide untuk mengubah lagu Indonesia Raya menjadi indon nationality song yang syairnya sangat menyakitkan, begini petikan syairnya"...Mati lah tanahku.Modar lah negriku. Bangsaku rakyatku semuanya.Miskin lah jiwanya.Tidurlah badannya. Untuk Indonesial miskin..." Wajar jika salah seorang blogger Indonesia marah. Dari 4866 komentar, ada yang membalas dengan syair seperti ini..."Mati lah Malingsial. Modar lah Malingsial. Bangsanya rakyatnya semuanya. Mampuslah jiwanya. Putuslah nyawanya. Untuk Malingsial semenanjing"...Syair balasan ini sepertinya menggunakan nada Indonesia Raya, namun dipakai untuk menyerang blogger Malaysia.Aneh! Lebih aneh lagi, saling balas ini masih berlanjut hingga tulisan ini dibuat. Sejak tulisan pertama dibuat, umur blog tersebut hampir setahun. Mereka pertama kali posting pada bulan November 2009, dengan judul: Indon Mundur, Tak Boleh cakap Inggris. Mengapa google diam saja... Blogspot memang milik google. Entah mengapa google diam saja, padahal dalam salah satu aturan yang telah dibuat oleh google yang akan menghapus setip blog yang mengandung...

  • Content related to racial intolerance or advocacy against any individual, group or organisation
  • Excessive profanity (sejenis pisuhan yang berlebihan)

Padahal jumlah kata-kata kotor dalam blog tersebut sudah cukup untuk dijadikan sebuah kamus saku. 4866 komentar tersebut hanya untuk sebuah posting yang berjudul: indon nationality song. Masih ada sekitar 134 posting lagi yang kesemuanya menyerang Indonesia. Minimal dikomentari lebih dari 200 komentar bernada serupa. Saling ejek dan saling hina. Kalau google diam kita harus bagaimana... Pertama, sebaiknya kita ikut diam. Sebisa mungkin tidak mengunjungi blog tersebut. Saya tahu blog tersebut justru dari sebuah website berita yang cukup ternama di negeri ini. Karena ingin tahu, saya  mengunjungi blog tersebut. Dengan menjadi tau,  makin emosi. Dengan membaca lebih banyak, semakin geregetan. Padahal, sebuah blog akan tenggelam jika tidak ada pengunjungnya. Ini sudah hukum search engine. Mana mau Anda mencari sebuah blog hingga ke halaman 10.  Sebuah blog atau web yang diindeks di atas halaman 5, sudah bisa dipastikan tenggelam. Sayang sekali, blog caci maki itu ada di halaman pertama dan di puncak pencarian google. Sebegitu populer hingga menduduki rating 175,988 (alexa). Ini luar biasa. Jauh diatas blog yang serius ditulis selama bertahun-tahun dan dengan energi melayani. Kedua, jika kita telanjur mengunjungi, mending tidak usah ikut berkomentar. Namun lakukan cara berikut:

  • 1. Arahkan mouse ke navigation bar (atas)
  • 2. Klik "Laporkan Penyalahgunaan"
  • 3. Klik "Hate or Violence"
  • 4. Klik "Continue"
  • 5. Klik "Submit"

Itulah cara kita memaafkan blogger Malaysia. Bersambung... Mengapa Kita Gagal Ganyang Malaysia

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun