Mohon tunggu...
Aditya Panji Saputra
Aditya Panji Saputra Mohon Tunggu... Youtuber Sepakbola -

Jangan Lupa Berkunjunga ya Catatan Si Panjoel

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Bongkar Seluk Beluk Teknik White Hat dan Black Hat Seo

2 Januari 2013   11:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:37 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Search engine telah berkembang pesat seiring dengan perkembangan internet yang tiada henti dan tanpa batas. Perkembangan search engine sendiri kurang terasa disisi pengguna karena dalam penggunannya mereka hanya tinggal mengetikkan keyword saja. Lainhalnya bagi para webmaster dan blogger, dampak ini sangat luar biasa terasa sekali. Perkembangan search engine mampu membuat mereka untuk memutar otak demi mendapatkan posisi nomor wahid di search engine. Untuk mewujudkannya, penerapan SEO ( Search Engine Optimization ) merupakan kunci sukses untuk mewujudkannya. Didalam dunia SEO kita akan berkenalan dengan dua teknik yaitu white hat SEO dan black hat SEO. Secara singkat white hat SEO merupakan teknik yang menggunakan cara yang etis dalam bersaing. Teknik ini lebih menonjolkan kualitas artikel dan backlink berkualitas. Dilain pihak, black hat SEO menggunakan cara yang kurang etis dalam bersaing dan hanya mementingkan posisi daripada kualitas artikel. Teknik ini menonjolkan penggunaan spamdexing dan keyword stuffing. Tetapi pada dasarnya teknik white hat SEO lebih unggul dalam hal jangka waktu dibanding black hat SEO. Namun, dari segi kecepatannya dalam SEO, black khat lebih unggul segala – galanya.

SEO ( Search Engine Optimization ) adalahserangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volumedan kualitastrafikkunjungan melaluimesin pencarimenujusitus webtertentu. Tujuan dari SEO adalah menempatkan sebuah situs web pada posisi teratas, atau setidaknya halaman pertama hasil pencarian berdasarkan kata kunci tertentu yang ditargetkan. Secara logis, situs web yang menempati posisi teratas pada hasil pencarian memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan pengunjung. Selain itu situs yang menempati nomor satu juga akan mendapatkan suatu pandangan tersendiri dimata pengunjung dan pemasang iklan sebagai situs yang profesional. Posisi di search engine ini disebut sebagai SERP ( Search Engine Return Page ).



Perkembangan internet yang semakin cepat, pesat dan tidak mengenal batasan ini berbanding lurus dengan perkembangan SEO dan logaritma baru dari search engine.. Berada pada posisi teratas hasil pencarian akan meningkatkan peluang sebuah perusahaan pemasaran berbasis web untuk mendapatkanpelangganbaru. Peluang ini dimanfaatkan sejumlah pihak untuk menawarkan jasa optimisasi mesin pencari bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki basis usaha di internet. Bahkan sekarang ini jasa optimisasi mesin pencari mengincar pasar – pasar kontes SEO. Kebanyakan peserta kontes yang tidak ingin repot dan lebih mementingkan hasil akhir lebih memilih jalan ini daripada berusaha sendiri.

Sebagai contohnya kita dapat mengambil search engine yang paling terkenal saat ini yaitu Google. Perkembangan dari logaritma search engine Google ini sangat pesat dan cepat sekali. Bahkan para master SEO harus memutar otak lebih cepat untuk dapat menjadikan websitenya disposisi nomor wahid Google. Dalam search engine Google dikenal istilah Google Sandbox, Google Crawler, Google Honeymoon, Google Pagerank, Google Backlink, Google Boot.

A.White hat SEO

SEO menerapkan teknik – teknik untuk mendongkrak posisi website Anda pada SERP. White hat SEO merupakan satu metode yang selaras dengan search engine. Pada umumya white hat SEO membuat satu artikel yang berkualitas yang diperuntukkan bagi pengunjung dan spider. Berikut adalah teknik – teknik yang digunakan dalam white hat SEO :

ØKualitas Konten

Konten adalah raja, maksudnya adalah tingkat kualitas satu website tergantung pada kualitas konten yang ada.

Sementara itu untuk konten yang berupa gambar dapat digunakan atribut alt untuk memberikan keterangan pada gambar tersebut. Contohnya seperti berikut :

ØKualitas Backlink

Sudah tidak terbantahkan lagi kualitas satu backlink yang tertanam dalam satu website angan berpengaruh terhadap posisi di search engine. Search engine lebih menyukai backlink dari segi kualitas dibanding kuantitas. Backlink sendiri adalah satu link yang terdapat dalam satu website, biasanya link ini selaras dengan tema konten maupun website.

ØJudul

Kebanyakan orang sering merupakan faktor ini. Mereka beranggapan judul kurang diperhitungkan dalam SERP. Namun, sebenarnya judul merupakan hal yang angan vital. Suatu pengunjung pasti akan memilih satu artikel dengan judul yang lebih menarik. Judul yang baik adalah judul yang menarik tetapi tidak terlalu panjang.

B.Black hat SEO

Metode black hat SEO ini berusaha mencapai posisi nomor wahid Google dengan cara yang kurang etis dan sering berusaha untuk mencurangi celah kelemahan yang terdapat pada search engine. Hal ini tentu saja memiliki risiko yang luar biasa. Jika search engine mengetahuinya maka hukuman banned dan deindexed siap menanti website Anda. Beberapa hal yang membuat seseorang lebih memilih menggunakan teknik black hat SEO adalah :

-Merasa teknik white hat SEO terlalu lama.

-Prioritas menghasilkan uang daripada konten yang berguna.

-Mencari kelemahan search engine.

Berikut adalah beberapa teknik yang digunakan dalam black hat SEO :

ØSpamdexing

Yang dimaksud dengan spamdexing adalah satu halaman sampah yang seolah – olah dimata search engine halaman itu adalah halaman yang relevan dengan keyword yang dicari pengunjung. Halaman sampah ini berisi artikel dan link yang tidak berguna dan kebanyakan menipu. Sebagai contohnya adalah link farm dan cloaking.

ØKeyword Stuffing

Metode keyword stuffing merupakan satu metode dimana dalam satu website dituliskan banyak keyword yang bertujuan menaikkan posisi SERP. Berikut adalah contoh keyword stuffing :

ØDoorway Page

Metode doorway page adalah halaman yang berisi sedikit konten tetapi mengandung banyak sekali keyword untuk menarik search engine tanpa dianggap sebagai spam.

Pada umumnya doorway page berisi link yang mengarah ke website lain yang tentunya akan mengecewakan pengunjung.

Posted By : Aditya Panji Saputra - Teknik Sistem Komputer UNDIP 2012

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun