Mohon tunggu...
Blasius Erik Sibarani
Blasius Erik Sibarani Mohon Tunggu... Penulis - Blasius Erik Sibarani adalah seorang mahasiswa di Universitas Negeri Medan jurusan Akuntansi, memiliki hobby menulis, membaca, dan bermain sepakbola.

Blasius Erik Sibarani adalah seorang mahasiswa di Universitas Negeri Medan jurusan Akuntansi, memiliki hobby menulis, membaca, dan bermain sepakbola.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Selamat Mengemban Tugas untuk Presiden dan Wakil Presiden RI serta Para Menteri Terpilih

25 Oktober 2019   23:18 Diperbarui: 25 Oktober 2019   23:36 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sekitar lima hari yang lalu, kita mengetahui bahwa pada tanggal 20 oktober 2019 Bapak Ir. H. Joko Widodo dan Bapak Ma'ruf Amin resmi dilantik sebagai presiden dan wakil presiden negara Republik Indonesia yang terpilih secara demokrasi yang dilakukan beberapa bulan yang lalu.

Setelah resmi dilantik menjadi presiden di gedung DPR/MPR, beberapa hari kemudian presiden memanggil dan melantik para menteri-menteri. Para mentri ini dipilih dengan seksama, penuh pertimbangan, penuh diskusi, dan tentunya penuh dengan tantangan agar nantinya para mentri dapat bekerja sesuai dengan apa yang dicanangkan dan ditargetkan oleh presiden Ir. Joko Widodo untuk ke depannya.

Seperti yang disampaikan oleh presiden Joko Widodo dalam pidatonya terkait dengan program kerja yang akan dikerjakan 5 tahun kedepan yaitu dimulai dengan pembangunan SDM (Sumber Daya Manusia), pembangunan SDM menjadi prioritas utama yang akan dikerjakan oleh Bapak Ir. H. Joko Widodo.

Melihat dari prioritas utama ini, memang sangat tepat bahwa SDM harus ditingkatkan, SDM harus dimajukan agar nantinya bangsa Indonesia bisa menjadi negara maju, pemikiran-pemikiran rakyat Indonesia bisa progress sehingga dengan adanya SDM yang mumpuni negara Indonesia bisa menjadi negara maju seperti apa yang ingin dicapai oleh presiden Indonesia.

Jika dilihat dengan dalam, SDM indonesia masih tergolong rendah dan belum bisa bersaing dengan negara-negara luar, sehingga SDM Indonesia sulit menjangkau dunia-dunia luar yang lebih ketat. Pembangunan SDM menjadi hal yang tepat. Kemudian program yang kedua yaitu pembagunan Infrastruktur.

Pembangunan infrastruktur menjadi hal yang vital untuk kemudahan dalam penyaluran transaksi barang-barang dari suatu daerah ke daerah lain, sehingga melalui infrastruktur yang memadai maka hasil potensi suatu wilayah bisa didistribusikan ke wilayah lain, dari situlah nantinya perekonomian masyarakat bisa berkembang. 

Selanjutnya program yang ketiga yaitu penyederhanaan regulasi. Memang dapat kita lihat bahwa regulasi yang ada saat ini masih memiliki kekurangan dan masih terdapat unsur yang tidak sepantasnya ada dalam sebuah regulasi. Meskipun tidak bisa dipungkiri regulasi yang ada juga mengandung hal-hal yang terbilang baik.

Dengan program kerja ini, maka segala kekurangan akan disederhanakan lagi untuk lebih baik lagi kedepannya. Program kerja yang selanjutnya yaitu Penyederhanaan Birokrasi. Dapat dilihat bahwa sistim birokrasi kita  masih sangat rumit, yang bisa membuat orang lain menjadi malas untuk mengurusnya.

Selain itu juga penyederhanaan birokrasi berkaitan dengan lapangan pekerjaan, sehingga program ini sangatlah penting. Kemudian program yang terakhir yaitu Transformasi Ekonomi, pada transformasi ekonomi ini, kalangan masyarakat tidak hanya tergantung pada alam, tetapi nantinya akan bersaing di bidang manufaktur, bidang modern, sehingga melalui transformasi ekonomi, tingkat perekonomian dapat tumbuh dengan baik serta ekonomi rakyat bisa bertambah.

Itulah lima program kerja dari Bapak Presiden RI, program kerja ini merupakan program yang sangat penting untuk kita dukung kesuksesannya dan kelangsungannya. Sebagai masyarakat yang beradab dan berilmu, kita harus ikut serta terlibat untuk kelancarannya.

Program kerja yang disusun bapak Ir. Joko Widodo akan tercapai dengan maksimal jika kita saling bahu-membahu dalam membantu kinerja bapak Ir. Joko Widodo. Kita harus ingat bahwa suatu program tidak bisa berjalan jika masyarakatnya tidak ikut serta dalam membantu kinerjanya baik secara langsung maupun tidak langsung. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun