Mohon tunggu...
Bita Kumalasari
Bita Kumalasari Mohon Tunggu... Bidan - Penulis

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengenang Masa, Alat Transportasi Satu Ini Masih Menjadi Solusi Sampai Kini

16 Maret 2024   10:42 Diperbarui: 16 Maret 2024   10:45 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Picture by @ita_tsabitah

Ngawi, Maret 2024. Ketika baru beberapa bulan lulus, biasanya seseorang tidak akan merasakan kangen terhadap masa-masa sekolah. Kebanyakan mereka merasa bebas karena berhasil lepas dari berbagai rutinitas seperti bangun pagi, tugas-tugas sekolah, sampai dengan rutinitas penantian bus mini yang menjadi sarana transportasi idola pulang dan pergi para pelajar sekolah setiap hari.

Biasanya perjalanan ke sekolah dengan mengggunakan bus mini bisa menjadi kesempatan bagi mereka untuk tertidur menuntaskan mimpi yang belum kelar semalam apalagi sapaan angin semilir yang menyapa wajah saat jendela bus terbuka menambah lelap syahdunya perjalanan. Masa ini pasti pernah terlewati oleh seseorang yang telah dewasa dan pernah menjadi pelajar di desa. Pasalnya naik bus mini adalah solusi pilihan pulang pergi sekolah yang menggembirakan.

Akan tetapi, hal sebaliknya justru terjadi pada mereka yang sudah lama lulus dari sekolah dan telah tumbuh dewasa. Perasaan tersebut telah berubah seiring berlalunya waktu. Banyak orang dewasa yang kini diliputi rasa kangen terhadap momen yang pernah dilaluinya semasa sekolah. Hal ini akan menjadi sebuah kenangan yang dirindukan ketika mereka pulang dari perantauan.

Naik bis mini akan membuat mereka yang pernah mengalami momen tersebut ingat kapan mereka berdesakan hingga menjadikan handle pintu bis sebagai tempat bergelantungan tanpa memikirkan bahaya yang mungkin bisa saja terjadi. Ada juga cerita yang tidak disangka bertemu dengan pasangan hidupnya saat mereka dewasa yang ternyata adalah teman satu perjalanan bis mininya di masa lalu.

Tidak dipungkiri kendaraan yang saat ini masih beroperasi menjadi solusi transportasi anak sekolah hingga saat ini. Cerita bis mini ini memang bisa menjadi cerita yang tidak akan terlupakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun