Bangsa yang maju adalah bangsa yang mampu mengatasi ketidakadilan ekonomi dan pembangunan yang tidak merata. Pemerintah sekarang berupaya mengatasi kesenjangan yang terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, agar tidak ada daerah yang merasa tidak diperhatikan, terutama Kawasan Timur Indonesia (KTI). Sulawesi Selatan (Sulsel) adalah daerah dengan peran yang sangat vital dalam kebangkitan ekonomi KTI di masa depan.
Dibangunnya Pabrik Semen Tonasa Unit V Dan Power Plan (Berkapasistas 2x35 MW).
[caption id="attachment_296454" align="alignnone" width="400" caption="sumber: daradaeng.com"][/caption]
Kawasan Timur Indonesia (KTI) memiliki prospek ekonomi yang sangat baik. Beroperasinya Semen Tonasa Unit V akan mendukung percepatan pembangunan infrastruktur di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Semen Tonasa Unit V kapastias produksinya 2,5 juta ton per tahun atau total 6,7 juta ton per tahun. Semen Tonasa berpeluang menunjukkan peran guna membangkitkan ekonomi Sulsel. Dengan adanya pabrik Semen Tonasa V jumlah produksi semen tumbuh sangat besar. Proyek ini sangat strategis untuk menjawab tingginya permintaan di KTI.
Semen Tonasa adalah modal percepatan ekonomi Sulsel. Hadirnya Semen Tonasa Unit V menurut Presiden SBY juga menjadi penyeimbang bagi stabilitas ekonomi dalam negeri. Kehadirannya akan mengundang para investor mancanegara untuk andil di industri ini.
Perusahaan tidak hanya dituntut memberi andil dalam pembangun pondasi ekonomi dalam negeri. Perusahaan juga harus memiliki implementasi positif bagi kemajuan ekonomi masyarakat dan daerah. Karena itu Harus ada upaya agar industri-industri seperti Semen Tonasa yang benar-benar konsen dalam kemajuan ekonomi.
[caption id="attachment_296455" align="alignnone" width="329" caption="sumber: presidenri.go.id"][/caption]
Sementara untuk pembangunan power plan berkapasitas 2x35 MW Â bisa dimanfaatkan untuk produksi semen. Untuk pembangunan power plan juga sangat baik untuk mendukung pertumbuhan kelistrikan. Pembangunan power plan dengan kapasitas 2x35 MW menggunakan teknologi dari Eropa dan Jepang, yaitu boiler dari kawasaki, turbin dari Siemens dan generator dari ABB dengan nilai investasi sebesar USD 123 juta. Karena dengan mulai beroperasinya pabrik ini, bisa meningkatkan perekonomian Sulsel. Apalagi produksi Semen Tonasa meningkat.
Presiden RI juga menandatangani proyek pembangunan di Sulsel seperti Pembangunan Bendungan Tomatope di Kecamatan Bajo Kabupaten Luwu, pembangunan jalan Poros Bantaeng-Bulukumba, dan pembangunan Spam IKK di Sidrap, Maros, Soppeng dan Lutra.Presiden SBY meminta kepada manajemen PT Semen Tonasa untuk dapat mengelola dengan baik fasilitas pabrik Semen Tonasa Unit V. Presiden SBY berpesan kepada gubernur, dan pemangku kepentingan agar  pabrik ini dikelola dan action peningkatan yang lebih baik.
Dengan beroperasinya pabrik Semen Tonasa Unit V bisa memberikan kontribusi yang nyata bagi pertumbuhan ekonomi Sulsel. Sulsel kini menjadi barometer ekonomi di Indonesia. Selamat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H