Teruslah Berbuat Baik Meski Ramadan Telah Berlalu

" Berbuat baik janganlah ditunda-tunda,( Bimbo) "

Berbuat baik janganlah ditunda-tunda, demikian bunyi pesan Bimbo dalam sebuah lagunya. Sebuah pesan yang mengingatkan kita untuk menyegerakan berbuat baik.

Kenapa harus begitu ?

Seorang sopir bus di Sulawesi baru saja melakukan sesuatu yang mengundang simpati banyak orang. Sopir yang bernama M Satir tersebut mengajak para penumpangnya untuk makan bersama di rumah mertuanya pada hari Lebaran kemarin. Kondisi para penumpang yang mulai diserang rasa lapar dan tak adanya rumah makan yang buka saat itu menjadi alasan bagi Pak Satir melakukan ini.

Baca juga: Cerita M Satir, Kisah Keagungan Cinta Seorang Sopir

Ya, seperti apa yang dikatakan Bimbo, Pak Satir tak menunda-nunda keinginan untuk berbuat baik. Sekali ada kesempatan, langsung dilaksanakannya.

Ramadan yang kita lalui selama satu bulan kemarin mengajarkan kita untuk banyak-banyak berbuat baik. Mulai dari berbagi takjil, memberi sedekah, membantu orang yang kesusahan dan banyak lagi lainnya. 

Yang jelas, semua perbuatan baik yang kita lakukan akan bernilai ibadah dan mendapat ganjaran pahala dari Allah.

Kenapa kita harus berbuat baik ?

Baca juga: Membatalkan Puasa Syawal saat Jamuan, Sebuah Penghormatan kepada Sesama Insan

Ada banyak alasannya.

Baca juga: Merubah Horor Kapan Nikah Menjadi Humor

1. Berbuat baik merupakan perintah Allah.

Berbuat baik itu merupakan Allah. Hal itu merupakan sebuah ketetapan. Banyak keterangan tentang hal ini yang disebutkan dalam Alquran. Salah satunya dalam surat Albaqarah ayat 195.