Mohon tunggu...
el lazuardi daim
el lazuardi daim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Barcelona, Tiga Angka dalam Formasi Tak Biasa

7 Maret 2022   16:13 Diperbarui: 7 Maret 2022   16:15 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memphis Depay mencetak gol penentu kemenangan Barcelona atas ElChe.Foto:Aitor Alcalde/Getty Images/detik.com

"Kami tidak seefektif di pertandingan sebelumnya.Pinalti memberi kami kemenangan penting untuk melanjutkan pertarungan"  (Xavi Hernandez,pelatih Barcelona)

"Luar biasa,! demikian kata yang patut disematkan pada Barcelona pekan lalu. Menyusul kemenangan telak mereka 4-0  atas Athletic Bilbao.Selain menang besar,tim asuhan Xavi Hernandez ini juga bermain lepas.

Pekan ini kata yang sama masih bisa disandingkan buat Barcelona walau situasinya tak persis sama.Ya,Barcelona tetap meraup tiga angka meski dalam formasi yang tak biasa dan permainan yang tak sedahsyat pertandingan sebelumnya.

Barcelona kembali memetik hasil maksimal pada pekan ke-27 La Liga 2021/2022 dalam partai tandang ke stadion Manuel Martinez Valero,Minggu,6 Maret 2022 lewat kemenangan 2-1  atas Elche.Namun kemenangan kali ini diwarnai keberuntungan seiring dengan penampilan yang kurang maksimal dari tim Catalan ini.

Barcelona bermain kurang greget,tidak seperti beberapa pertandingan sebelumnya meski mendominasi laga dengan penguasaan bola lebih dari 60 persen dan membuat 20 kali peluang dengan 9 kali tepat sasaran.Situasi ini terkait dengan beberapa perubahan formasi yang dibuat pelatih Xavi.

Ya,pelatih baru Barcelona itu memasang fomasi tak biasa pada daftar Starting XI.Perubahan paling kentara terlihat di barisan depan.

Ousmane Dembele yang dalam beberapa laga sebelumnya lebih sering berperan sebagai super sub kali ini menjadi starter.

Yang paling  ekstrim adalah ketika Gavi yang diplot mengisi posisi sayap kiri.Padahal biasanya pemain muda Barcelona lebih sering bermain di lini tengah.Sedangkan Pierre Emerick Aubameyang tetap menjadi ujung tombak.

Lini tengah dan belakang tak mengalami perubahan berarti.Pedri,Sergio Busquets dan Frenkie de Jong tetap menjadi andalan di barisan tengah.Sementara sektor belakang diperkuat kuartet Dani Alves,Gerard Pique,Ronald Araujo dan Jordi Alba.Serta Marc Andre ter Stegen sebagai kiper.

Memainkan formasi yang tak biasa membuat pasukan Xavi tak bisa menjalankan skema sesuai rencana.Apalagi lawan menjalankan taktik parkir bus yang membuat Sergio Busquets dan kawan-kawan lebih mengandalkan umpan-umpan panjang.

Kedua sektor sayap menjadi tumpul.Dembele sulit berkembang di sayap kanan.Sementara Gavi gagal beradaptasi di posisi barunya itu.Situasi ini  berdampak pada tak ada serangan berbahaya yang tercipta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun