Meskipun Madrid unggul dalam penguasaan bola yaitu 68 persen tapi Chelsea bermain lebih efektif malam itu. Terbukti mereka bisa membuat 15 peluang yang 5 diantaranya mengarah ke gawang.Sementara Madrid hanya membuat 7 peluang dengan 5 di antaranya tepat sasaran.
Antonio Ruediger,Timo Werner,Kai Havertz,N'Golo Kante dan Mason Mount bergantian mengancam gawang Madrid yang dijaga Thibaut Courtois,mantan kiper Chelsea malam itu.Sementara Madrid hanya mengancam lewat Ķarim Benzema dan Eden Hazard.
Penampilan gemilang kiper Chelsea Eduard Mendy yang berhasil menggagalkan beberapa peluang Madrid lewat tendangan penyerangnya Karim Benzema juga menjadi salah satu faktor sukses tim asuhan Thomas Tuchel ini.
Dan jangan lupa dengan N'Golo Kante.Pemain tengah Chelsea inilah bintang lapangan pada laga ini.Pemain asal Perancis ini menjadi inspirator gol-gol Chelsea.Pantaslah kalau gelar man of the match dihadiahkan padanya.
Pelatih Zidane memuji penampilan gemilang Chelsea kali ini."Kami dapat mengatakan bahwa mereka pantas menang.Kami berjuang dan mencoba,tapi mereka pantas menang dan lolos" kata Zidane seperti dikutip dari BBC.
Chelsea akan menghadapi sesama klub Inggris,Manchester City pada final di Istambul 29 Mei nanti.Melihat sejarah bahwa tim yang mengalahkan Madrid di semifinal akan tampil sebagai juara seperti pada awal tulisan diatas maka Chelsea difavoritkan menjadi juara tahun ini. Mampukah anak-anak asuhan Thomas Tuchel ini mewujudkannya nanti.Mari kita tunggu saja !(EL)
Yogyakarta,06052021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H