Selasa kemarin malam.
Aku kira, aku bisa menahannya lebih lama lagi. Tetapi sebaliknya, ku tak bisa menahannya lebih lama lagi. Ini hanya sekedar ungkapan dari orang biasa, untukmu yang mungkin takkan bisa ku gapai.
Seperti inikah rasanya selama ini? Rasa emosi ini yang selalu dibesar-besarkan karena akan terasa berat jika dirasakan.
Perasaan rindu ini, yang ternyata memang sangat terasa berat hati ini merasakan kerinduan ini.
Ini gila, tapi ini kenyataannya. Satu sama lain tak pernah sekalipun berada di satu tempat yang sama, di waktu yang sama, aku pun tak pernah terpikir bisa mengenalmu sedalam ini hingga kerinduan ini hendak meledak.
Aku mungkin memang egois dengan perasaanku, atau aku yang sudah terlanjur luluh dengan perlakuanmu hingga membuatku egois.
Aku sangat merindukanmu, perasaan ini telah kutahan-tahan karena ku tak mau terlalu egois, teapi semakin ku tahan, semakin menyiksa batinku.
Kata orang rindu itu berat. Awalnya ku tak percaya dengan pepatah itu. Namun saat ini, aku merasakan sendiri beratnya merindukan seseorang, merindukan dirimu.
Aku akan selalu disini, berharap dan menunggumu untuk kembaliÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H