USTADZ HAJI JEMMI MOKODOMPIT,PIMPIN PELAKSANAAN SA'I.
Sa'iadalah rangkaian ibadah Umroh dan Haji yang harus di laksanakan setelah selesai melakukan Thawaf.
Sa'i dimulai dari bukit Safa dan berakhir di bukit Marwah,pelaksanaannya adalah berjalan secara terus menerus bolak balik di kedua bukit tersebut sebanyak tujuh kali,dan berlari-lari kecil bagi laki-laki pada saat berada di tempat yang di beri tanda lampu hijau di posisi atas lantai yang di lewati pada pelaksanaan Sa'i.Kegiatan ibadah ini adalah perintah ALLAH SWT yang ketika Sayidah Hajar (Siti Hajar) mencari air di Gurun pasir yang harus bolak balik sebanyak tujuh kali yang dimulainya dari bukit Safa dan berakhir di bukit Marwah,ketika itu bayi kecil Ismail Alaihi Salam menghentak-hentakkan kakinya sambil menunggu kembalinya ibu Sayidah Hajar Siti Hajar) yang saat kembalinya Sayidah Hajar menemui anak bayinya yang tadinya menangis kehausan sehingga ibunya harus pergi bolak balik di kedua bukit tersebut,ternyata telah muncul dari tanah yang di hentak-hentakkan oleh kaki bayi Ismail alayhissalam yang kemudian menjadi Nabi Ismail alaihissalam.
Air itulah yang terus mengalir hingga saat ini,yaitu air Zam-zam.Selanjutnya air Zam-zam terus mengalir tanpa henti yang debit airnya menyesuaikan dengan jumlah manusia yang memakainya,ketika di musim pelaksanaan ibadah Haji,jumlah Manusia sangat banyak yang memakai (meminum di tempat (di Mesjidil Haram) dan banyak juga yang membawa ke tempat tinggal masing-masing Jamaah setiap saat,namun airnya tetap tidak berkurang jumlah dan mutunya,ketika di luar musim Haji,juga banyak Umat Islam yang datang melaksanakan ibadah Umroh dan memakai minum dan keperluan lainnya di tempat maupun membawah pulang,namun jumlah dan mutunya tetap dan tidak pernah berubah.
Maka peristiwa Sa'i tersebut menggambarkan betapa besarnya kasih sayang ALLAH SWT kepada Sayidah Hajar dan Bayi Ismail Alaihissalam yang kemudian di nikmati oleh seluruh Umat Islam yang datang ke Mesjidil Haram melaksanakan ibadah Haji dan Umroh.Semoga kita semua Umat Islam dapat menikmati Indahnya bukut Safa dan Marwah yang saat ini posisinya telah berada di dalam Mesjidil Haram karena Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia terus melakukan perluasan Mesjidil Haram Mekkah Al-Mukarramah.**BSA
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H