Pengenalan tentang WR. Supratman dan Awal Mulanya Dipercaya menciptakan lagu
Dalam kisah sejarah musik Indonesia, ada satu nama yang akan selalu dikenang oleh kalangan masyarakat Indonesia, WR Supratman. Dikenal sebagai pencipta lagu kebangsaan "Indonesia Raya", ia bukan hanya menyusun not-not melodis, tetapi juga membentuk jejak tak terhapuskan dalam musik Indonesia. Awal mulanya, Supratman dipercaya untuk menciptakan lagu "Indonesia Raya" saat Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk merdeka dari penjajahan Belanda. Ia menerima tugas tersebut dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi, menciptakan sebuah lagu yang tidak hanya indah namun juga menggugah semangat patriotik rakyat Indonesia. Lagu ini kemudian diadopsi sebagai lagu kebangsaan Indonesia pada tahun 1945 dan sejak itu menjadi simbol persatuan dan semangat kemerdekaan bagi bangsa Indonesia.
Kehidupan Awal dan Pendidikan
Supratman lahir di Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Ia menemukan penggalan nada dalam harmoni-harmoni sederhana yang menjelma menjadi musik yang bersejarah. Dengan dukungan keluarga dan semangat dari lingkungan yang menumbuhkan bakatnya, ia terbimbing untuk melewati perjalanan hidup yang penuh perjuangan.
Karya-Karya Utama
Kehadiran monumental lagu kebangsaan "Indonesia Raya" menciptakan kenangan yang tak terlupakan dalam sejarah Indonesia dari kelahirannya yang saat ini menjadi simbol persatuan tak tergoyahkan. Namun Supratman tidak terhenti di sana, karya-karya lainnya juga meninggalkan jejak dalam hati masyarakat, baik melalui lagu-lagu populer maupun karya instrumental lainnya yang menginspirasi. Selain lagu Indonesia Raya, WR Supratman juga menciptakan beberapa lagu kebangsaan yang kemudian saat ini kita kenal sebagai lagu wajib nasional. Berikut ini karya lalu-lagu ciptaan WR Supratman;
Indonesia Raya : Lagu Kebangsaan Republik Indonesia yang diciptakan pada tahun 1924
Ibu Kita Kartini : Lagu Wajib Nasional yang diciptakan pada tahun 1929
Di Timoer Matahari : Lagu Wajib yang diciptakan pada tahun 1931
Indonesia Iboekoe : Yang Diciptakan pada tahun 1926
Bendera Kita Merah Poetih : Yang Diciptakan pada tahun 1928
Peran dalam Perkembangan Musik Indonesia
Melalui harmoni dan liriknya, Supratman membuka jalan bagi musik Indonesia menuju arah baru yang membanggakan. Karyanya yang diterima dan dihormati oleh para musisi dan pecinta musik di seluruh Indonesia, mengukuhkan posisinya sebagai pionir dalam perkembangan musik tanah air.
Melalui peringatan dan acara khusus, masyarakat Indonesia terus mengenang dan menghormati warisan musik W.R. Supratman. Salah satu bentuk penghormatan tersebut adalah "Konser Tribut Supratman", di mana musisi dan penyanyi dari berbagai generasi tampil memainkan dan menyanyikan lagu-lagu ciptaan Supratman. Selain itu, seringkali diadakan "Pameran Seni Supratman" yang menampilkan karya-karya seni seperti lukisan, patung, dan instalasi seni yang terinspirasi dari lagu-lagu dan karya Supratman. Di samping itu, untuk meningkatkan apresiasi terhadap karya-karya Supratman di kalangan generasi muda, lomba baca puisi dan nyanyi juga sering diadakan di sekolah-sekolah dan komunitas. Melalui acara-acara semacam ini, warisan musik W.R. Supratman tetap dijaga dan diperkenalkan kepada generasi yang lebih muda, memastikan bahwa karyanya tetap hidup dan relevan di masa kini.
Ringkasan
Jejak karyanya yang terus menginspirasi anak-anak hingga musisi terkenal, memperkuat pengaruhnya sebagai pembawa semangat dan pemersatu bangsa. Dengan setiap not dan lirik, WR Supratman mengajarkan kepada kita semua tentang kekuatan musik untuk menyatukan bangsa dan mencerahkan masa depan. Melalui lagu-lagu yang ia buat telah menjadi sebuah legenda yang abadi dalam sejarah musik Indonesia.
Bintang Fajar Pamungkas, Mahasiswa Program Studi Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital, Universitas Negeri Jakarta angkatan 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H