Mohon tunggu...
Bima Marzuki
Bima Marzuki Mohon Tunggu... Journalist -

Public Relations Specialist - Ex TV Journalist (Kompas, RCTI, Berita 1, TV7)

Selanjutnya

Tutup

Money

Kunjungan Foto-foto Para Menteri

4 Maret 2010   16:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:37 421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berita ini saya kutip dari vivanews.com. Artikel  yang sangat menggambarkan sesungguhnya kinerja menteri kita. Kebetulan baru kemarin (21/01/2010) saya meliput hal yang sama dengan yang diceritakan dalam artikel ini. Cuma kali ini 3 menteri  (menteri perdagangan, BUMN, pertanian) + dirut bulog, yang mengunjungi pasar induk beras cipinang. Mereka datang, nyimak presentasi  (sambil sebagian sibuk ngunyah suguhan kacang rebus), setelah itu koar-koar meyakinkan bahwa pasokan beras stabil, distribusi stabil, kenaikan harga wajar, dan akhirnya “ngga ada yg perlu dikhawatirkan”. saat mereka mengunjungi pedangan beras, salah satu pedagang ngasi saran ke mustafa abubakar, kalo operasi pasar itu ngga efektif, karena berasnya gak laku. Bukannya saran dari pelaku pasar didengar, malah memotong omongan si pedagang tadi, dan kembali berkoar “nanti kita gandoli, pasti turun pasti turun”. padahal itu kesempatan terbaik mereka, mendengar situasi sebenarnya yang terjadi di pasar beras. pedagang yang memberi saran bahwa OP tidak efektif, malah ngga didenger.. Setelah itu, mereka keliling 5 menit (kapok kali dialog dgn pedagang), foto-foto, lalu ngacir naik mobil dinas masing-masing. MENTERI FOTO FOTO Tujuh menteri hari ini melakukan kunjungan kerja ke Kantor Pelayanan Utama Tipe A Tanjung Priuk, Jakarta. Puluhan wartawan dan juru foto diajak dalam kunjungan kerja ini. Dari Kantor Menko Perekonomian pukul 15.00 WIB, deretan bus dan mobil pribadi beriring-iringan memulai awal kunjungan kerja. Mulanya banyak wartawan memprediksi kunjungan ini akan menjadi berita yang layak jual. Tak heran, beberapa media mengirimkan tidak hanya satu wartawan. Pasalnya menteri yang datang adalah Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perindustrian MS Hidayat, dan Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar, Menteri Perhubungan Freddy Numberi, dan Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan. Tak disangka, sampai di Kantor Pelayanan Utama Tanjung Priuk, para menteri yang tiba pukul 16.20 WIB hanya melihat Posko Pelayanan Kepabeanan 24 jam, kurang dari 5 menit. Para menteri selanjutnya naik ke ruang rapat gedung ini di lantai 1. Wartawan pun terhenyak. “Kok rapat,” tutur wartawan saling bertanya. Kepala Humas Bea dan Cukai Evy Suhartantyo mengatakan, para menteri hendak mendengarkan presentasi dari Dirjen Bea dan Cukai tentang kesiapan Bea dan Cukai menghadapi pelaksanaan perjanjian perdagangan bebas (FTA) ASEAN-China. Usai rapat, ketujuh menteri itu pun menggelar konferensi pers. Isinya pun standar, tidak banyak hal baru. Setelah konferensi pers yang hanya 15 menitan itu, para menteri pun langsung kunjungan ke lapangan. Sayangnya, tidak banyak yang berkesan dari kunjungan lapangan para menteri. Mereka hanya naik bus khusus, kemudian menuju pelabuhan tempat bongkar muat Jakarta InternationL Container Terminal. Para menteri kemudian turun bus dan terlihat saling berbicara dan bercanda. Kemudian, setelah wartawan dan juru foto berkumpul semuanya, para menteri kemudian berfoto dengan latar belakang kapal kontainer yang sedang melakukan bongkar muat. Usai kejadian itu, para menteri pun menuju ke mobil dinas mereka dan pergi meninggalkan lokasi. “Lho kok cuman foto,” ujar para wartawan terheran-heran. Kunjungan kerja pun usai pukul 18.10 WIB. (dikutip dari vivanews.com)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun