Mohon tunggu...
Ariya BimoNugroho
Ariya BimoNugroho Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

suka gamer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Jelang Hari Raya Kurban, Lonjakan Penumpang Dirasakan di Terminal Kampung Rambutan

24 Juni 2023   22:06 Diperbarui: 24 Juni 2023   22:15 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  Jelang Hari Raya Kurban, Lonjakan Penumpang Dirasakan di Terminal Kampung Rambutan, Paling Ramai Tujuan Madura

Hari Raya Kurban, juga dikenal sebagai Idul Adha, adalah salah satu perayaan penting bagi umat Muslim di seluruh dunia. Pada hari tersebut, umat Muslim merayakan pengorbanan Nabi Ibrahim dan melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih hewan ternak sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah SWT. Selain nilai keagamaan, perayaan ini juga menjadi momen yang menyatukan keluarga dan masyarakat.

Dalam rangka mempersiapkan Hari Raya Kurban, masyarakat Indonesia biasanya melakukan perjalanan mudik atau pulang kampung untuk berkumpul dengan keluarga di daerah asal mereka. Fenomena ini menciptakan lonjakan penumpang yang signifikan di berbagai terminal dan stasiun di seluruh negara, termasuk Terminal Kampung Rambutan di Jakarta.

Terminal Kampung Rambutan, yang terletak di wilayah Timur Jakarta, merupakan salah satu gerbang utama bagi para pemudik yang hendak menuju ke berbagai kota di Pulau Jawa dan sekitarnya. Terminal ini menjadi saksi dari antusiasme dan kesibukan yang tinggi menjelang Hari Raya Kurban setiap tahunnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, terlihat adanya lonjakan penumpang yang signifikan di Terminal Kampung Rambutan, terutama bagi mereka yang tujuan akhirnya adalah Pulau Madura. Madura, yang terletak di sebelah timur Jawa, memiliki populasi yang cukup besar di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Hal ini menjadikan Madura sebagai salah satu tujuan utama para pemudik yang berasal dari Jakarta.

Kondisi lonjakan penumpang ini memberikan dampak signifikan terhadap operasional di Terminal Kampung Rambutan. Antrean panjang, kepadatan penumpang, dan keterbatasan fasilitas menjadi tantangan utama yang dihadapi oleh pihak manajemen terminal. Untuk mengatasi hal ini, pihak terkait, termasuk otoritas transportasi dan pihak manajemen terminal, perlu bekerja sama dalam menyusun strategi penanganan lonjakan penumpang yang efektif dan efisien.

Salah satu solusi yang dapat dilakukan adalah meningkatkan kapasitas terminal. Ini dapat dilakukan dengan memperluas area tunggu penumpang, menambah jumlah loket pelayanan, serta meningkatkan sarana dan prasarana pendukung lainnya. Selain itu, penggunaan teknologi juga dapat menjadi solusi, seperti penggunaan sistem reservasi tiket online atau sistem pengawasan kepadatan penumpang secara real-time.

Selain upaya peningkatan kapasitas terminal, penting juga untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai alternatif moda transportasi lain yang dapat digunakan untuk pulang kampung, seperti kereta api atau kapal laut. Dengan mengedukasi masyarakat mengenai berbagai pilihan transportasi yang tersedia, dapat mengurangi tekanan pada terminal dan meratakan distribusi penumpang.

Selain itu, pihak terkait juga harus bekerja sama dalam mengoptimalkan pemanfaatan jalur transportasi. Penyediaan layanan transportasi tambahan, peningkatan frekuensi perjalanan, dan pengaturan jadwal yang lebih teratur dapat membantu mengurangi waktu tunggu dan kepadatan penumpang di terminal.

Selama menjelang Hari Raya Kurban, keselamatan dan keamanan penumpang juga harus menjadi prioritas utama. Pengawasan yang ketat, peningkatan kebersihan, dan penerapan protokol kesehatan yang ketat, seperti penggunaan masker dan jaga jarak, harus dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit dan memastikan kenyamanan selama perjalanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun