Mohon tunggu...
Bima Zainuri
Bima Zainuri Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

tetap semangat dan istiqomah ^_^ you can be honest about what you know now

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Imtihan Qobul

12 November 2012   00:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   21:36 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suasana pagi hari yang begitu mendung dibumi para nabi, mesir sedang mengalami pergantian musim, yaitu dari musim panas ke musim dingin, pukul 09.35 WK, aku baru saja selesai mandi dan bersiap-siap untuk pergi kekampus al-azhar yang terletak di H-6, ini merupakan kali keduanya aku dan temanku yang tidak di sebutkan namanya, pergi ke kampus al-azhar H-6 atau lebih sering di sebut gama'ah oleh orang mesir, hari ini kami pergi kekampus untuk mengikuti ujian masuk kuliah di universitas al-azhar (imtihan qobul), ujian ini hanya diberlakukan untuk para mahasiswa asing yang ingin belajar di universitas al-azhar, ujian ini di berlakukan guna mengetahui kemampuan camba(calon mahasiswa baru) dalam memahami bahasa arab secara kitabah(penulisan), istima'i(pendengaran), dan takalum(pengucapan).

Ujian ini banyak di ikuti oleh mahasiswa asing yang didominasi dari malaysia, kurang lebih sekitar 400 camba dari negara malaysia mengikuti ujian ini, dan masih banyak lagi dari negara lain, sedangkan untuk camba dari indonesia hanya sekitar 30 orang, ini terlihat sedikit dikarenakan mahasiswa yang mengikuti imtihan qobul hanya orang-orang sepecial seperti aku dan teman-teman, sedangkan untuk sebagian mahasiswa indonesia yang lainnya mengikuti ujian masuk kuliah di indonesia, aku memilih ujian disini karena sebelumnya tidak ada kejelasan tentang di adakannya ujian di indonesia, yang kemudian memaksaku untuk pergi ke mesir lebih dulu, setidaknya ini merupakan pengalaman yang sangat berbeda di bandingkan teman-temanku yang mengikuti ujian di indonesia, ujian di sini rasanya lebih besar peluang untuk lulus, sedangkan di indonesia lebih besar peluang untuk tidak lulus.

Ujian yang sangat berbeda, dan ini merupakan yang pertama dalam hidupku mengikuti ujian di dalam ruangan yang sangat besar seperti bioskop 21 yang ada di kota tempat tinggalku, ujian ini di ikuti oleh banyak mahasiswa asing, tidak ada rasa kekhawatiran yang besar dalam mengikuti ujian ini, aku selalu tersenyum melihat banyaknya camba-camba asing dan mendengar bahasa-bahasa yang asing di telingaku, terutama bahasa thailand, dan bahasa kamboja, terdengar asing dan lucu, hal ini membuatku selalau tersenyum menahan tawa di dalam hati, tetapi dengan adanya itu semua menjadikanku bersemangat dalam menjawab soal-soal ujian karena adanya persaingan, aku tidak ingin kalah dengan camba asing dalam mengikuti ujian ini.

pukul 11.00 WK ujian di mulai, para dosen membagikan lembar soal ujian dan jawaban, mereka juga memeriksa pasport yang semuanya di letakkan di atas meja ujian, guna mengantisipasi kecurangan dalam ujian, aku memulai membuka soal ujian dengan membaca bismillah mudah-mudahan tidak sesulit yang dibayangkan, tetapi wal hasil benar-benar sulit, ini karena yang membuat soal ujiannya langsung dosen/duktur al-azhar, tidak sedikit mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam menjawab soal ujian tersebut, banyak dari mereka yang kurang faham dengan bahasa arab yang begitu tinggi maknanya, sedangkan aku sediri saja sampai terkantuk-kantuk melihat soal yang sangat sulit difahami.

Sekilas terlihat begitu mudah namun sulit untuk mengungkapkannya, begitulah al-azhar mendidik mahasiswanya untuk menjadi seorang mufaqir yang keritis dalam segala hal, terkhususnya dalam hal agama, tidak terasa waktu ujian sesi pertama telah selesai, jam tanganku menunjukan pukul 13.00 WK kami semua melanjutkan ujian sesi kedua yang banyak membahas tentang ilmu nahwu dan sorof, sedangkan sesi pertama banyak membahas tentang fahmu qiroah(pemahaman dalam membaca sebuah artikel) yang setelah itu dilanjutkan dengan ujian istima'i(listening) dan insya(mengarang), alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar meskipun sedikit mendapat kendala dalam memahami bahasa arab yang tinggi maknanya, dan imtihan qobul selesai pukul 14.30 WK.

Hasil ujian akan di umumkan seminggu setelah dilaksanakan ujian, Saatnya memperbanyak do'a dan sedekah, al-azhar perkuliahan yang tidak bisa di tebak seperti perkuliahan-perkuliahan lainya, banyak berusaha tanpa do'a itu namanya sombong, banyak do'a tanpa usaha namanya bohong, jadi harus di samakan antara do'a dan usaha, karena tidak sedikit mahasiswa yang pintar di indonesia atau pintar di sekolahnya bisa mengalami kegagalan dalam ujian di al-azhar, tetap semangat dan istiqomah.


salam hangat dari keluarga vila SQ ^_^

http://zainnoe.blogspot.com/2012/11/kampus-imtihan-qobul.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun